Konsep street race ini pun sudah dibahas bersama perwakilan Formula E Operations (FEO) Alberto Longo dan Penjabat (Pj) Gubernur Heru Budi Hartono.
"Kemungkinan besar di 2024, tadi kami sudah bicara dengan Alberto dan (Pj) Gubernur DKI (Formula E) tidak lagi di sirkuit Ancol, tetapi kami gelar street circuit dalam kota," ucapnya di Balai Kota, Selasa (14/3/2023).
Bamsoet, sapaan karibnya, konsep balap Jakarta E-Prix diubah untuk menarik lebih banyak penonton.
"Nah ini (konsep street race) lebih menarik," kata politikus senior Golkar ini.
Meski demikian, politikus yang akrab disapa Bamsoet ini tak menjelaskan lebih lanjut perihal lokasi pasti penyelenggaran balap Formula E 2024 mendatang.
Sementara itu, Ketua Pelaksana Jakarta E-Prix 2023 Ananda Mikola menyebut, ada dua lokasi balap jalanan yang kini tengah dipertimbangkan.
"Rute sebenarnya masih dipikirkan, tapi yang potensial itu di Jalan Sudirman atau depan Balai Kota," ujarnya.
Sebagai informasi, balap jalan raya ini sejatinya sudah digodok di era Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Saat itu sempat muncul wacana balapan bakal dilaksanakan di sekitar kawasan Medan Merdeka dengan rute Jalan Medan Merdeka Selatan (depan Balai Kota Jakarta) hingga masuk ke area lingkar Monumen Nasional (Monas).
Namun, rencana itu urung dilaksanakan lantaran terganjal restu dari pemerintah pusat.
Alhasil, Anies cs harus putar otak dan akhirnya menetapkan balap Formula E 2022 lalu digelar di Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC) yang ada di kawasan wisata Ancol, Jakarta Pusat.