Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci
TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Partai Solidaritas Indonesia (PSI) mendesak Penjabat (Pj) Gubernur DKI Heru Budi Hartono berperan aktif menyukseskan Piala Dunia U-20 yang akan dilaksanakan Mei hingga Juni 2023 mendatang.
Ketua Fraksi PSI DPRD DKI Jakarta Anggara Wicitra Sastroamidjojo pun berharap Jakarta bisa jadi tuan rumah undian atau drawing grup Piala Dunia U-20.
“Sebagai ibu kota negara kami mendorong Pemprov DKI mengambil peran menawarkan diri sebagai venue alternatif untuk acara drawing yang tertunda,” ucapnya dalam keterangan tertulis, Selasa (28/3/2023).
Sebagai informasi, penyelenggaraan drawing grup Piala Dunia U-20 awalnya direncanakan dilaksanakan di Bali pada 31 Maret 2023 mendatang.
Namun, federasi sepak bola dunia (FIFA) mendadak membatalkan drawing grup Piala Dunia U-20 akibat adanya gelombang penolakan terhadap keikutsertaan Israel dalam ajang tersebut.
Ara, sapaan akrab Anggara yang juga merupakan Wakil Ketua Komisi E DPRD DKI Jakarta ini pun sangat menyayangkan hal ini.
Terlebih ada dua kepala daerah, yaitu Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Gubernur Bali I Wayan Koster yang sudah tegas menolak kedatangan Israel.
“Kita sudah sejak beberapa tahun lalu ikut bidding menjadi tuan rumah, harus konsekuen jika akhirnya terpilih,” ujarnya.
“Termasuk kita seharusnya sudah tahu bahwa kemungkinan Timnas Israel akan berlaga di sini,” sambungnya.
Baca juga: PSI Apresiasi Heru Budi Tak Mau Ikut-ikutan Ganjar dan Koster Tolak Israel di Piala Dunia U-20
Oleh sebab itu, Ara pun meminta seluruh pihak kini bahu membahu menyukseskan perhelatan Piala Dunia U-20 yang saat ini justru terancam batal diselenggarakan di Indonesia.
“Risikonya besar jika kota batal jadi tuan rumah, ini akan mempertaruhkan nama baik bangsa juga,” kata Ara.
Dilansir dari Kompas.tv, FIFA membatalkan pengundian atau drawing Piala Dunia U20 2023 yang rencananya bakal digelar pada 31 Maret mendatang di Bali.
Kabar pembatalan drawing Piala Dunia U20 2023 itu disampaikan oleh anggota Exco PSSI Arya Sinulingga dalam konferensi pers yang digelar pada Minggu (26/3/2023).
"Kemarin kami sudah mendapat informasi dari FIFA, dalam pemberitahuan memang menyebutkan bahwa drawing di Bali telah dibatalkan oleh FIFA," kata Arya.