Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Gerald Leonardo Agustino
TRIBUNJAKARTA.COM, CILINCING - Tawuran yang pecah di Jalan Sungai Tiram, RT 03 RW 06 Kelurahan Marunda, Cilincing, Jakarta Utara pada Kamis (18/5/2023) dini hari lalu ternyata sudah yang kesekian kalinya terjadi.
Warga yang tinggal di sekitar lokasi kejadian pun resah dengan keberadaan anak-anak muda pelaku tawuran tersebut.
Keresahan warga makin memuncak lantaran aksi tawuran yang kerap kali terjadi ini sudah pernah memakan korban.
Fauziah Rahmawati, warga RW 06 Kelurahan Marunda mengatakan, tawuran pada Kamis dini hari lalu diduga merupakan aksi balas dendam yang dilakukan satu kelompok pemuda terhadap lawannya.
Sebab, pada bulan Ramadan silam, pernah terjadi tawuran serupa yang memakan korban luka bacok.
"Sebelumnya ada yang kena bacok pak, yang kena itu anaknya temen kerja saya," kata Fauziah kepada TribunJakarta.com, Jumat (19/5/2023).
Baca juga: Malam Mencekam di Marunda, Teriakan Ketakutan Terdengar Saat 2 Geng Saling Serang Pakai Celurit
"Kemungkinan dia (kelompok yang terkena bacok) kayak dendam, pengen balikin lagi," sambung dia.
Fauziah mengatakan, tawuran yang pecah Kamis dini hari sekitar pukul 1.30 WIB juga membuat warga ketakutan.
Bahkan, ketika tawuran terjadi, anak Fauziah tak berhenti-henti menangis ketakutan.
"Ngeri banget pak, kebetulan pas lagi tawuran kemarin, anak saya lagi demam langsung nangis dengar mereka tawuran," ucap Fauziah.
Warga pun resah atas kelakuan anak-anak muda yang selalu membuat onar ketika tak terpantau pihak kepolisian.
"Itu mereka sering banget (tawuran). Ada pos (keamanan) nggak ada tawuran, setelah pos nggak ada mereka tawuran lagi," katanya.
Baca juga: Tawuran Mencekam di Marunda, Warga Ketakutan Lihat 2 Kelompok Pemuda Bersajam Saling Serang: Ngeri!
Adapun tawuran pada Kamis dini hari kemarin tepatnya terjadi di depan Masjid Nurul Jannah, RT 03 RW 06 Kelurahan Marunda.
Video amatir milik warga di lokasi pun merekam detik-detik terjadinya aksi tawuran.
Video berdurasi 59 detik itu merekam saat kedua kelompok pemuda saling menyerang di tengah jalan yang sepi.
Sebagian pemuda pelaku tawuran ini terlihat menenteng senjata tajam berjenis celurit yang diacungkan saat berlari menyerang lawannya.
Di sisi lain, sebagian lainnya tampak melemparkan batu ke arah lawan serta membawa sejumlah bambu panjang untuk menghantam lawannya.
Suasana mencekam ini direkam warga dari kejauhan. Teriakan para pemuda saat menyerang lawannya pun terdengar.
Sementara itu, samar-samar juga terdengar suara warga setempat yang ketakutan saat melihat kedua kelompok berseteru di jalanan.
Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News