Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci
TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi bereaksi soal polemik Jakarta International Stadium (JIS) warisan Gubernur Anies Baswedan.
Ia pun minta supaya rencana renovasi JIS yang akan dilakukan oleh pemerintah pusat tak dikaitkan ke ranah politik.
Menurutnya, rencana renovasi tersebut murni merupakan upaya pemerintah pusat supaya JIS bisa jadi venue Piala Dunia U-17 yang akan dilaksanakan akhir 2023 mendatang.
“Kalau ada yang harus diperbaiki ya perbaiki dong. Jangan masukkan ini ke area politik. Ini harus clear untuk kepentingan Piala Dunia U-17,” ucapnya saat ditemui di Gedung DPRD DKI, Rabu (12/7/2023).
Politikus senior PDI Perjuangan ini pun mengapresiasi Presiden Joko Widodo yang sudah mau turun tangan ikut membenahi JIS supaya bisa menggelar pertandingan bertaraf internasional itu.
Baca juga: Anies 2 Kali Pinjam Mulut Jokowi Bicara Polemik Renovasi JIS, Erick Thohir Lega: Selesai Lah
Terlebih, ada beberapa aspek JIS yang dinilai belum memenuhi standar FIFA.
Beberapa aspek yang disorot itu seperti kualitas rumput, akses keluar masuk JIS, hingga minimnya lahan parkir.
“Kita ini tuan rumah piala dunia, ini kan enggak gampang. Kita harus menyediakan venue lapangan-lapangan sepak bola, nanti tinggal dipilih FIFA,” ujarnya.
“Lalu kalau begini politiknya dimana? Kan enggak ada politiknya,” tambahnya menjelaskan.
Sebelumnya, pernyataan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahaan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono yang mengatakan kondisi rumput JIS belum sesuai standar FIFA memulai perdebatan publik.
Hal ini dikatakannya saat bersama Ketua PSSI Erick Thohir dan Penjabat (Pj) Gubernur DKI Heru Budi Hartono melakukan peninjauan ke JIS pada Selasa (4/7/2023) kemarin.
Bahkan, Menteri Basuki juga menyebut semua rumput yang ada di JIS pun bakal diganti menjelang perhelatan Piala Dunia U-17 November mendatang.
"Salah satu yang utama adalah rumput, kondisi rumput sekarang menurut evaluasi ahlinya yang juga mengevaluasi 22 stadion termasuk yang memasang rumput di GBK untuk Asian Games, jelas tidak masuk standar FIFA kalo kondisi sekarang," kata Basuki usai meninjau JIS, Selasa (4/7/2023).
Basuki mengaku sudah berdiskusi dengan Chairman Karya Rama Prima (KaerPe) Qamal Mustaqim yang sebelumnya mengurus rumput Stadion GBK.
Baca juga: Buro Happold Bantah Rancang JIS hingga Sebut Pembangunannya Tak Sesuai Panduan