Ferarri memilih untuk mengikuti pendidikan polisi dibandingkan bertanding untuk Persija.
Thomas Doll sudah membujuknya untuk tetap bersama klubnya, namun Ferarri tidak mendengar atau menurutinya.
"Ini adalah keputusan dari dia sendiri."
"Kami sudah mencoba menahannya tapi dia sudah memutuskan."
"Karena itulah dia tidak bersama kami karena pagi tadi (22/7) dia izin."
"Ada sebuah tes atau pendidikan semacan itulah," ungkap Thomas Doll dikutip dari BolaSport.com.
Terkait keputusan Ferrari, pelatih asal Jerman ini tidak bisa berbuat banyak.
Pasalnya, hal tersebut merupakan keputusan dari pemain itu sendiri.
Dia tidak bisa menghalani karena merupakan hak pemain.
Disebut-sebut Ferarri akan absen cukup panjang untuk menjalani pendidikan di kepolisian.
Yakni hingga lima bulan ke depan, namun statusnya saat ini masih pemain Persija karena masih terikat kontrak.
"Jadi ketika ada pemain yang memilih pendidikan itu menang sudah jadi hak pribadinya," pungkasnya.