Persija Jakarta

Angin Segar Datang ke Persija, Presiden Klub Sadar Timnya Masih Loyo di Liga 1: Saya Tanggung Jawab

Editor: Wahyu Septiana
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Presiden Persija Jakarta Mohamad Prapanca dan tim pelatih. Performa Persija Jakarta di kompetisi Liga 1 masih belum konsisten dan belum mampu menampilkan permainan terbaiknya di lapangan.

TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Performa Persija Jakarta di kompetisi Liga 1 masih belum konsisten dan belum mampu menampilkan permainan terbaiknya di lapangan.

Persija jakarta masih kesulitan untuk meraih kemenangan di pertandingan Liga 1.

Tim asuhan Thomas Doll itu masih sulit untuk bersaing dengan tim-tim Liga 1 lainnya.

Bahkan, Persija Jakarta masih sulit untuk mendapatkan kemenangan di setiap pertandingan yang dimainkan.

Terakhir kali Persiija Jakarta bisa meraih kemenangan di Liga 1 pekan keenam.

Saat itu Persija Jakarta berhasil meraih kemenangan di pertandingan tandang melawan PSS Sleman.

Tim berjuluk Macan Kemayoran itu mengalahkan PSS Sleman di depan pendukungnya dengan skor 1-3, pada 4 Agustus 2023.

Setelah itu, lima pertandingan terakhir yang dimainkan Persija Jakarta berakhir tanpa kemenangan.

Lima pertandingan yang dimainkan Persija Jakarta berakhir imbang tiga kali dan dua kali lainnya menelan kekalahan.

Hasil tersebut membuat suporter The Jakmania mulai meradang hingga tak puas dnegan kinerja yang ditampilkan pemain, pelatih, dan manajemen klub.

Menanggapi kondisi tersebut, Presiden Persija Jakarta, Mohamad Prapanca mengatakan, pihaknya merasakan kesedihan prestasi tim tak mampu bersaing dengan tim lainnya di Liga 1.

"Kegagalan untuk menghentikan rangkaian hasil buruk yang diperoleh Persija, tentu memberikan kesedihan yang cukup mendalam, terutama bagi The Jakmania," kata Prapanca dikutip dari laman Persija, Senin (4/9/2023).

Kolase foto Presiden klub Persija Jakarta, Mohamad Prapanca dan logo tim Persija Jakarta kebanggan The Jakmania. (Kolase Tribun Jakarta)

Manajemen Persija mulai mencari tahu akar permasalahan kondisi di dalam tim.

Menurut Prapanca, perlu ada perbaikan besar untuk mengatasi hal tersebut.

"Penampilan tim yang tidak sesuai dengan harapan dan hasil buruk yang didapat telah menyadarkan kita, bahwa harus ada perbaikan yang segera dilakukan," katanya.

Halaman
1234

Berita Terkini