Pemotor Mendadak Adang Ambulans di Jalan, Ternyata Panik Istri yang Diboncengnya Mau Melahirkan

TRIBUNJAKARTA.COM - Seorang sopir ambulans bernama Denis Alfaro, membagikan kisah mengharukan di media sosial TikToknya.

Denis kala itu bercerita sedang mengendarai ambulans di sekitar Jalan Gatot Soebroto, Jakarta Selatan.

Mendadak laju ambulansnya diberhentikan oleh sepasang suami istri yang berboncengan sepeda motor.

"Jadi tim sedang berjalan santai di daerah Gatot Subroto, tiba-tiba kami diberhentikan pemotor yang berboncengan," kata Denis.

Sang suami lalu meminta tolong kepada Denis untuk diantarkan ke puskemas terdekat.

Ternyata istri yang diboncengnya hendak melahirkan.

Wanita tersebut terlihat kesusahan saat turun dari sepeda motornya.

Ia tampak begitu kesakitan merasakan konstraksi.

"Ternyata sepasang suami istri, bapaknya kemudian meminta bantuan untuk dibawa ke Puskesmas terdekat," ucap Denis.

"Sang istri sudah mau melahirkan," imbuhnya.

Tanpa pikir panjang, Denis langsung menyuruh sang ibu hamil untuk masuk ke dalam ambulnas.

Denis segera bergegas menuju ke puskesmas terdekat.

"Kami langsung tancap gas, karena istrinya sudah terlihat sangat kesakitan," kata Denis.

Syukur Denis sampai tempat waktu, ibu hamil tersebut akhirnya bisa melahirkan dengan selamat.

"Alhamdulillah pasien selamat sampai di puskemas terdekat," ujar Denis.

Sejumlah netizen yang melihat aksi heroik Denis dan sosok suami yang cekatan menjadi sangat terharu.

'btw mas suami nya keren dia berani Dan lgsg gercep minta pertolongan'

'Terima ksh orang baik, klau butuh uang bensin kabarin aja gan'

'secara ga langsung lu tangan kanan Tuhan bang, jangan bosan berbuat baik bang! berkah selalu!!!'

'pasti ibunya orang baik, karena langsung di tolong oleh tuhan lewat perantara abangnya'

'abangnya kaya udh di takdirin sm Allah ketemu mas sm mbaknya di wkt yg tepat.. sehat selalu bang, rejekinya jg lancar teruss'

Denis lalu mengaku aksinya yang menolong ibu hamil tersebut tak dikenakan biaya sama sekali alias gratis.

"Tidak ada tarif, infak pun itu gak wajib jadi bila ada yang mengatasnamakan imani care meminta uang kepada keluarga pasien bisa menghubungi kesaya," tulis Denis.

Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News