"Dirawat ya? dirawat?" tanya Arief Camra lagi.
"Iya" jawab Totok dengan yakin.
Kisahnya Viral di Media Sosial
Kisah Pak Totok viral di media sosial setelah diserahkan dua anak kandungnya ke Panti Jompo Griya Lansia Malang.
Pak Totok dibawa ke panti jombo dalam kondisinya yang sedang sakit stroke.
"Ada dua anak yang menyerahkan bapaknya ke Griya Lansia secara total, kalau meninggal gausah ngabarin," kata Arief Camra dikutip TribunJakarta.com, Kamis (28/12/2023).
Dua anak tersebut, dijelaskan Arief, sudah membuat surat pernyataan terbuka.
Isinya, mereka menyerahkan secara total ayahnya bahkan jika ayahnya meninggal tidak perlu dikabari.
"Griya Lansia menerima, saya yang menjemput sendiri," kata Arief.
Arief memperlihatkan proses menjemput Pak Totok dari anak kandung ke Griya Lansia.
Terlihat anak Pak Totok seorang perempuan menggunakan baju berwarna kuning menandatangani sebuah dokumen.
Setelah anak perempuan, anak laki-laki Pak Totok pun melakukan hal yang sama.
Pak Totok kemudian digotong relawan Girya Lansia langsung ke mobil setelah urusan administrasi selesai.
Terlihat Pak Toto mengenakan kaos biru dan celana panjang.
"Ayah mereka dalam kondisi stroke tidak berdaya," tulis Arief.
"Griya Lansia menggolongkan Pak Totok sebagai lansia terbuang," sambungnya.
Sampai di Griya Lansia, Pak Totok langsung dibawa ke kamar perawatan dan disambut baik perawat.
"Para perawat akan melayani seperti orangtua sendiri," tulis Arief.
Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News