Pilpres 2024

Survei LSI: Pengaruh Jokowi Bikin Prabowo-Gibran Bisa Menangi Pilpres 2024 Satu Putaran

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kolase Foto Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka dan Presiden Joko Widodo. LSI temukan pengaruh Presiden Joko Widodo sangat besar dalam menentukan suara pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di Pilpres 2024.

Namun ketika para pemilih Jokowi-Maruf di 2019 lalu dipersempit hanya yang berasal dari PDIP, mayoritasnya memang ke Ganjar-Mahfud yakni sebesar 70.3 persen.

Pemilih PDIP yang beralih ke Prabowo-Gibran hanya 23.2 persen dan 5.3 persen yang lari ke Anies-Muhaimin, dimana masih ada 1.2 persen tidak menjawab.

Survei LSI ini dilakukan pada 29 Januari sampai 5 Februari 2024 dengan melibatkan 1.220 responden yang dipilih secara random dengan margin of error sekira 2.9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Responden terpilih diwawancarai lewat tatap muka oleh pewawancara yang telah dilatih.

Quality control terhadap hasil wawancara dilakukan secara random sebesar 20 persen dari total sampel oleh supervisor dengan kembali mendatangi responden terpilih (spot check). Dalam quality control tidak ditemukan kesalahan berarti.

Survei Lain

Survei terbaru pada Februari 2024, yang hanya tinggal hitungan hari menuju pemungutan suara Pilpres, menunjukkan elektabilitas pasangan nomor 2 Prabowo-Gibran sudah di atas 50 persen.

Indikator

Indikator menggelar survei Pilpres 2024 pada 28 Januari-4 Februari 2024 dengan mewawancarai secara tatap muka 1.200 responden di seluruh Indonesia.

Dengan asumsi metode simple random sampling, ukuran sampel basis 1200 responden memiliki toleransi kesalahan (margin of error--MoE) sekitar ±2.9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Hasilnya, elektabilitas Prabowo-Gibran memimpin dengan 51,8 persen.

Sedangkan di peringkat dua ada pasangan nomor 1, Anies-Muhaimin sebesar 24,1 persen, dan terakhir adalah pasangan nomor 3, Ganjar-Mahfud 19,6 persen.

Sementara itu, ada 4,5 persen yang tidak tahu atau tidak menjawab. Tingginya elektabilitas Prabowo-Gibran didapat dari tren kenaikan yang cukup signifikan.

Pada survei 10-16 Januari 2024, elektabilitas Prabowo-Gibran 48,55 persen. Ada kenaikan sebesar 3,25 persen dalam tempo sekira dua pekan.

Sementara tren Anies-Muhaimin cenderung stagnan, karena pada survei 10-16 Januari 2024, elektabilitasnya 24,17 persen, hanya turun 0,16 persen.

Yang terlihat turun adalah Ganjar-Mahfud. Pada survei 10-16 Januari 2024, elektabilitasnya 21,6 persen, kini menjadi 19,6 persen, turun 2 persen.

Poltracking

Di sisi lain, hasil survei Poltracking yang digelar pada 27 Januari-2 Februari 2024, mendapati data serupa.

Halaman
123

Berita Terkini