Dilansir dari harakahsilamiyah.com, adapun tata cara membayar zakat fitrah adalah sebagai berikut:
1. Zakat bisa diberikan dalam bentuk makanan pokok (seperti beras, gandum, dll)
ataupun uang sebesar harga makanan pokok tersebut.
2. Takaran zakat fitrah yang dibayarkan adalah 1 sha’ (sekitar 2,5 kg).
3. Waktu pembayaran zakat boleh ditunaikan sejak awal bulan Ramadan.
Namun, waktu yang paling afdhol adalah sebelum salat Idul Fitri.
4. Membaca niat zakat fitrah
Adapun niat zakat fitrah untuk dirinya sendiri adalah:
نَوَيْثُ أَنْ أُخْرِجَ زَكَاةَ الفِطْرِ عَنْ نَفْسِي فَرْضًا لله تَعَالى
Nawaitu an ukhrija zakaatal fithri ‘an nafsii fardhan lillaahi ta’aalaa
"Saya niat mengeluarkan zakat fitrah atas diri saya sendiri, fardhu karena Allah Taala
Bacaan niat zakat fitrah untuk keluarga:
نَوَيْثُ أَنْ أُخْرِجَ زَكَاةَ الفِطْرِ عَنْ نَفْسِي وأَهْلِيِ ...... فَرْضًا عَلَيَّ لله تَعَالى
Nawaitu an ukhrija zakaatal fithri ‘an nafsi wa ahli …… fardan ‘alayya lillaahi ta’aala.
" Aku berniat mengeluarkan zakat fitrah, bagi diriku dan keluargaku
(sebutkan namanya satu persatu; istri, anak-anak dan yang menjadi tanggungan)
wajib atasku karena Allah Ta’ala."
Bacaan niat bagi orang yang membayarkan zakat untuk orang lain: