Selain gangguan pendengaran dan mobilitas, Maria tidak memiliki masalah kesehatan fisik atau mental.
Kondisi yang tergolong sangat baik untuk ukuran orang tertua di dunia ini mengundang rasa penasaran para peneliti.
Maria pun menyetujui para peneliti untuk menjalani pengujian ilmiah yang bertujuan untuk mendapat wawasan lebih jauh tentang rahasia umur panjang.
Dokter sekaligus ilmuwan Spanyol, Manel Esteller mengatakan, Maria memiliki pikiran yang jernih untuk orang seusianya.
Selama berbincang panjang lebar dengan Maria, Esteller mengaku wanita tertua ini mengingat dengan jelas peristiwa-peristiwa penting semasa mudanya.
"Dia mengingat dengan sangat jelas peristiwa-peristiwa yang terjadi ketika dia baru berusia empat tahun," tuturnya.
Maria juga tidak mengindikasikan tanda-tanda penyakit kardiovaskular atau gangguan pada bagian jantung dan pembuluh darah.
"Dia tidak menunjukkan penyakit kardiovaskular apa pun, yang umum terjadi pada orang lanjut usia," ujar Esteller.
"Yang jelas ada komponen genetik karena ada beberapa anggota keluarganya yang berusia di atas 90 tahun," tambahnya mengungkap kemungkinan penyebab umur panjang Maria.
Guna membuktikan hal ini, sampel air liur, darah, serta urine Maria telah diambil dan akan dibandingkan dengan sampel putrinya yang berusia 80 tahun.
Para peneliti berharap, meneliti gen Maria akan membantu pengembangan obat yang dapat memerangi penyakit berkaitan dengan penuaan.
Rahasia Panjang Umur Maria Branyas
Selain beruntung karena memiliki genetika yang baik, Maria mengaitkan umur panjangnya dengan ketenangan, stabilitas emosi, serta hubungan baik dengan alam, keluarga, dan teman.
Dia selalu mengedepankan prinsip tidak ada kekhawatiran dan penyesalan, banyak berpikir hal positif, serta menjauhi orang-orang toxic atau beracun.
"Saya pikir umur panjang juga berarti keberuntungan. Keberuntungan dan genetika yang baik," kata Branyas, dikutip dari The Guardian.
Lantaran pendengaran yang buruk, keluarga Maria menggunakan perangkat elektronik untuk mengubah suara ke teks saat berkomunikasi.