Bos Perabot Tewas Tertutup Selimut

Tega Bunuh Ayah Kandung Lalu Tinggalkan Jasadnya, Terkuak Perlakuan Pelaku ke Bos Perabot

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

"Kalau sudah habis duit balik lagi. Menurut karyawan dan pedagang di situ kadang (anak perempuan Syafrin) suka menginap, kadang suka keluar tiga hari sampai seminggu enggak pulang," ujarnya.

Pelaku Tak Sekolah

Selain cekcok, kedua anak korban diketahui sudah tidak bersekolah.

Hanya saja pengurus lingkungan tak mengetahui secara pasti penyebab kedua anak Syafrin putus sekolah, karena korban baru dua bulan terakhir menyewa kios di RW 03 Pondok Bambu.

Kemudian secara data kependudukan dan pencatatan sipil Syafrin masih tercatat sebagai warga Kelurahan Pejaten Timur, Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta Selatan.

"Kabarnya anak-anaknya sudah enggak sekolah. Saya enggak mengenal persis karena almarhum baru dua bulan tinggal. Tapi karyawannya itu selama dua bulan ikut sama almarhum," pungkasnya.

Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

Berita Terkini