Pilkada DKI 2024

H-17 Coblosan Pilkada Jakarta: Pramono Ingatkan Tak Kampanye Hitam, Rano Karno Tanggapi Survei

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger


Laporan Wartawan TribunJakarta.com Elga Hikari Putra

TRIBUNJAKARTA.COM - Waktu pemungutan suara atau pencoblosan Pilkada Jakarta 2024 akan berlangsung pada 27 November 2024 atau 17 hari lagi.

Sedangkan masa kampanye akan berlangsung sampai 23 November 2024 karena akan dilanjutkan dengan masa tenang selama tiga hari sebelum waktunya pencoblosan.

Di jelang masa akhir kampanye ini, ketiga paslon yang bertarung di Pilkada Jakarta 2024 terus berupaya agar bisa menarik hati warga Jakarta.

Di kubu pasangan calon nomor urut 3, sang Cagub yakni Pramono Anung menegaskan akan memanfaatkan waktu tersisa semaksimal mungkin.

"Yang pertama saya akan tetap fokus bekerja seperti biasa, setiap hari 10-11 titik, bahkan kemarin 11 titik jadi tidak akan mengubah apapun walaupun orang mengatakan elektabilitas saya sudah sangat baik," kata Pram saat kampanye di kawasan Cilincing, Jakarta Utara, Minggu (10/11/2024).

Tak hanya itu, Pram juga mewanti-wanti timnya untuk tidak melakukan kampanye hitam atau black campaign.

"Yang kedua tentunya sudah waktunya orang diingatkan untuk menggunakan hak pilihnya dan juga jangan bermain-main dengan politik black campaign, karena saya sama sekali tidak pernah mau, ingin atau apapun dalam tim saya untuk melakukan black campaign," kata Pram.

Bahkan, politisi senior PDIP itu mengaku tak segan menegur langsung timnya yang kedapatan mengomentari urusan paslon lain.

"Ketika salah seorang jubir saya membicarakan urusan gubernur atau wakil gubernur yang sedang mendapatkan sorotan publik, saya telepon sendiri dan saya bilang 'Ga usah' karena saya memang berkeinginan politiknya ada politik riang gembira," ujar Pram.

Sementara itu, Cawagub Rano Karno menanggapi hasil sejumlah lembaga survei mengenai Pilkada Jakarta baru-baru ini.

Sebab, sejumlah lembaga survei memiliki hasil yang berbeda terkait Pilkada Jakarta 2024, ada yang memenangkan Pramono Anung-Rano Karno tetapi ada juga yang memenangkan Ridwan Kamil-Suswono.

KLIK SELENGKAPNYA: Spekulasi Prabowo atau Jokowi Bakal Turun Gunung ikut Kampanye Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta. Pengamat Ungkap Sosok Jaga Hubungan dengan Pramono.

Menurut Rano Karno, terkait beda hasil survei itu merupakan hal yang wajar.

"Yang artinya survei ini kan buat pegangan kita aja nih kan. Artinya sudah sampai mana nih, apa yang perlu kita mempertebal lagi," kata Rano saat kampanye di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Minggu.

Dari beberapa hasil survei, pasangan Pram-Rano nampak masih tertinggal di kalangan pemilih Gen Z. Rano pun menjadikan hal itu sebagai acuan untuk mereka lebih menyasar kepada para pemilih pemula.

Halaman
12

Berita Terkini