TRIBUNJAKARTA.COM - Anak kedua korban penembakan di Rest Area KM 45 Tol Tangerang-Merak, Rizky Agam S (24) mendapatkan informasi dari pihak kepolisian bahwa Ajat Sudrajat, penyewa rental mobil, sudah ditangkap.
Ajat Sudrajat diduga telah menggelapkan mobil Brio yang disewanya dari ayah Rizky Agam, Ilyas Abdurrahman (48) yang tewas ditembak pada Kamis (2/1/2025).
Rizky mengatakan bahwa pihak kepolisian sektor Rajeg telah meringkus terduga pelaku.
"Alhamdulilah saya sudah dapat kabar dari kawan-kawan Polsek Rajeg ya bahwa sodara Ajat Sudrajat sudah ditangkap," ujar Rizky seperti dikutip dari TV One yang tayang pada Jumat (3/1/2025).
Oknum TNI pelaku penembakan diamankan
Komandan Pusat Polisi Militer (Danpuspom) TNI, Mayjen TNI Yusri Nuryanto, mengungkapkan bahwa prajurit TNI yang diduga terlibat dalam kasus penembakan di Rest Area Tol Tangerang-Merak sudah ditangkap.
Yusri menyebutkan, pelaku tersebut kini diamankan di Pusat Polisi Militer Angkatan Laut (Puspomal).
"Pelaku sudah diamankan di Puspomal," kata Yusri kepada wartawan, Jumat (3/1/2025).
Yusri tidak menjelaskan lebih lanjut mengenai berapa pelaku yang diamankan, begitu juga asal satuannya.
Kapolsek Cinangka diperiksa Propam
Selain itu, buntut dari penolakan aduan Ilyas di Polsek Cinangka, Kapolsek Cinangka diperiksa bagian profesi dan pengamanan (Propam) Polri.
Kapolsek Cinangka, AKP Asep Iwan Kurniwan, bersama sejumlah anggotanya saat ini sedang menjalani pemeriksaan oleh Propam Polres Cilegon, Polda Banten.
Pemeriksaan ini dilakukan sebagai tindak lanjut dari dugaan penolakan pendampingan terhadap korban penembakan yang terjadi di rest area 45 Tol Tangerang-Merak, arah Jakarta, Kamis (2/1/2025).
"Iya, (Kapolsek dan Anggota Polsek Cinangka) lagi dilakukan klarifikasi dan pemeriksaan," ungkap Kapolres Cilegon, AKBP Kemas Indra Natanegara, saat dikonfirmasi Kompas.com melalui pesan WhatsApp, Jumat (3/1/2025).
Kemas menambahkan, ada empat anggota Polsek Cinangka yang juga diperiksa pada hari itu.
Sudah tunjukkan bukti kepemilikan mobil tetap ditolak
Rizky Agam mengaku sudah menunjukkan bukti kepemilikan mobil yang dicuri oleh penyewa, saat meminta pendampingan ke Polsek Cinangka.
Namun, laporan mereka tetap ditolak hingga membuat ayah Agam, Ilyas Abdurrahman (43), tewas ditembak saat berusaha merebut mobil dari pencuri.