"Kenapa kami datang lagi ke sini? Karena ada konfirmasi yang cukup kuat dari laporan OCCRP itu," kata salah satu anggota Nutrabi 98, Ubedilah Badrun, Selasa (7/1/2025).
Laporan tersebut menjadi laporan tambahan atas hal serupa yang pernah dilakukannya pada tahun 2022 dan 2024 lalu.
"Untuk hari ini meminta KPK kembali menelaah dan membuka laporan saya sebelumnya yaitu tahun 2022 dan tahun 2024 tentang dugaan korupsi, kolusi, dan nepotisme serta tindak pidana pencucian uang terhadap Joko Widodo dan keluarganya," kata Ubed.
Sementara, Jokowi mengaku bahwa dirinya sudah terbiasa dengan laporan semacam itu.
"Ya enggak apa-apa, kan boleh-boleh saja siapa pun (melapor)," kata Jokowi, Rabu (8/1/2025) dikutip dari TribunSolo.com.
"Enggak sekali dua kali," kata Jokowi sambil tertawa.
Jokowi mempersilakan, KPK menindaklanjuti laporan tersebut.
Ia juga tak mempersoalkan jika KPK melakukan pengecekan terhadap harta kekayaannya.
"Kalau dicek ya dicek aja," ujarnya.
Pendidikan
Ubedilah Badrun pernah mengenyam pendidikan di berbagai perguruan tinggi, yaitu ;
- Japan Education Forum (JEF III) (2006)
- Japan Education Forum (JEF II) (2005)
- Program Pascasarjana FISIP Universitas Indonesia (selesai 2003)
- FPIPS IKIP Jakarta Universitas Negeri Jakarta (1998)
- Extension Course, STF Driyarkara Jakarta (1995-1997)
- Ma’had Alhikmah Jakarta (1994-1995)
Capaian Prestasi :
- Vice principal di Tokyo Indonesian School (SRIT) (2006)
- Ketua Yoron Adventure School di International Youth Association of Japan (2005)
- Partisipan Indonesia and Togo Homestay of Friendship– Program of International Exchange 2006
- Ketua Umum HMI MPO Badan Koordinasi (Badko) Jawa agian barat 1998-1999
- Ketua Umum HMI MPO Cabang Jakarta 1997-1998
- Mahasiswa Berprestasi irektorat Jenderal Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan dan Kebudayaan RI
- Ketua Umum Senat Mahasiswa IKIP Jakarta (kini UNJ) 1995-1996
- Presidium FKSMJ 1996
- Mahasiswa Berprestasi IKIP Universitas Negeri Jakarta 1995 (1)
Karya Tulis :
- Middle Class in Indonesia and Public Intellectual Responsibility (2018)
- Menjadi Aktivis Kampus Zaman Now (2018)
- The development of Nationality education model for Crosscultural Youth (2017)
- Sistem Politik Indonesia : Kritik dan Solusi Sistem Politik Efektif (2016)
- 70 Tahun Indonesia dan Bobroknya Sistem Politik (2015)
- Koalisi Capres: Antara Politik Gagasan dan Transaksional (2014)
- Politisi Santri dan Politik Kekuasaan: Pendekatan Sosiologi Politik Mix Approach Sejarah dan Post-Behavioral (2012)
- Koalisi Politik dalam Pilpres 2009 (2009)
- Radikalisasi Gerakan Mahasiswa: Kasus HMI MPO (2006)
- The American Policy towards Islamic World Should be Changed (2006)
- Mr.President : Mr.Cuek (2006)
- Di Balik Kemenangan Koizumi (2005)
- Bila Golkar Menang Pemilu 2004 (2003)
- Membaca Kemungkinan Dua Presiden (2001)
- Kultur Universitas? (2001)
- Pendidikan Politik Yang Buruk (2000)
- Menduga Kemungkinan Suksesi Nasional 1998 (1997)
- Sufistik, Formaslistik dan Aksi Sosial (1995)
(TribunJogja/Tribunnews.com/TribunJakarta)
Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya