Kendaraan hanya dialihkan ke lajut kiri dan kanan dengan dibatasi barrier plastik warna oranye, arus lalu lintas masih aktif dan padat.
Kondisi tersebut tentu saja berimbas pada kemacetan, pengendara juga dihantui ketakutan saat melintas jika sewaktu-waktu jalan amblas makin melebar.
Hal ini dirasakan Arya (24), pengendara motor yang hampir setiap hari melintas di Jalan Kalimalang arah Jakarta.
Arya mengatakan, kemacetan sudah terjadi sekitar 100 meter dari titik amblas.
"Saya kaget pas lewat jalannya amblas cukup lebar, ada tiga meter panjangnya, posisinya di tengah," kata Arya, Selasa (11/2/2025).
(TribunJakarta)
Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel https://whatsapp.com/channel/0029VaS7FULG8l5BWvKXDa0f.
Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya