Viral di Media Sosial

Tangis Kekasih Juru Parkir yang Tewas Dikeroyok di Bandung, Tagih Janji Depan Makam: Aa Mah Bohong

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

KEKASIH JURU PARKIR NANGIS - Seorang wanita berjaket putih terlihat menangis histeris di depan makam juru parkir, Rizal Setiawan (24) yang tewas dikeroyok di Kabupaten Bandung. Wanita tersebut ternyata adalah kekasih korban.

TRIBUNJAKARTA.COM - Seorang wanita berjaket putih terlihat menangis histeris di depan makam juru parkir, Rizal Setiawan (24).

Diketahui Rizal Setiawan tewas dikeroyok di dalam minimarket di Kecamatan Cimaung, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, pada Minggu (16/3/2025) oleh oknum anggota ormas Brigez Indonesia. 

Wanita berjaket putih tersebut ternyata adalah kekasih dari Rizal Setiawan, bernama Tantri.

Sambil memegang erat nisan bertuliskan nama kekasihnya, Tantri mengungkapkan kesedihannya.

"Aa kenapa ninggalin saya? Saya ditinggalin, katanya aa kalau sendirian takut, selalu minta ditemenin," ucap Tantri.

Tantri juga menagih janji Rizal Setiawan kepadanya, yakni untuk selalu menemaninya sampai kapanpun.

"Mana janji kamu yang enggak akan ninggalin saya,janji kamu yang akan terus ada buat saya itu bohong," ujar Tantri.

"Aa mah bohong katanya mau pulang ke rumah, ke rumah mana, malah ke sini (kuburan), bukan ke rumah uwa," 

"Ayo balik lagi dong Aa," imbuhnya dengan air mata yang terus mengalir.

Orang-orang yang hadir dalam pemakaman tersebut, berusaha menguatkan dan menenangkan Tantri.

Kronologi Kejadian

Rizal Setiawan dikeroyok sekelompok orang diduga anggota Brigez hingga tewas setelah waktu berbuka.

Menurut keterangan Babinsa Kecamatan Cimaung, Peltu Diki Darmoko, pada pukul 18.00 WIB, korban tengah bekerja menjaga parkir minimarket tersebut.

Tiba-tiba, sekelompok orang dengan menggunakan sepeda motor dari arah Banjaran, Kabupaten Bandung, langsung menghampiri korban.

"Korban panik, kemudian lari ke dalam minimarket," katanya melalui pesan singkat, Senin (17/3/2025).

Para pelaku kemudian mengejar korban ke dalam minimarket dan menganiaya korban hingga korban berlumuran darah.

Sementara itu, Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim) Polresta Bandung, Kompol Luthfi Olot Gigantara, mengatakan, korban meninggal di lokasi kejadian.

Menurut keterangan saksi, korban sudah dalam kondisi bersimbah darah dan lemas saat akan dilakukan pertolongan pertama.

"Sudah lemas saat akan dibawa ke klinik terdekat di Cimaung, jadi korban meninggal di tempat," katanya.

Hingga akhirnya nyawa juru parkir tersebut tewas tak tertolong.

Pelaku Ditangkap

Kapolresta Bandung Kombes Pol Aldi Subartono mengungkapkan pihaknya telah mengamankan 21 orang dalam kasus ini. 

Dari jumlah tersebut, lima orang ditetapkan sebagai tersangka utama karena terbukti melakukan kekerasan yang menyebabkan korban meninggal dunia.

"Lima orang ini merupakan pelaku yang ikut langsung menganiaya. Kalau kita melihat di CCTV atau video yang beredar ini orang-orang yang ikut memukul korban sehingga meninggal dunia," kata Aldi di Kabupaten Bandung, Selasa (18/3).

Menurutnya, beberapa orang lain turut ditangkap karena diduga berperan dalam menghalangi atau merintangi penyelidikan, termasuk membantu para pelaku melarikan diri.

"Karena beberapa hasil pemeriksaan sementara, ada yang ikut memfasilitasi para pelaku melarikan diri. Jadi saat ini Polresta Bandung sedang mendalami perkara ini," kata dia.

Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

 

Berita Terkini