"Diduga ia menyandera anaknya sendiri dengan todongan pisau agar menjadi tameng ia lari ke mobilnya," kata Hilman.
Hilman mengatakan, WNA asal Ghana itu merupakan penghuni salah satu unit apartemen.
Ia dilaporkan kerap mengamuk dan mengganggu tetangga.
2. Masuk ke supermarket
Ketika melarikan diri menuju parkiran mobil, WNA tersebut semakin tak terkendali lantaran dikejar-kejar oleh petugas.
Ia lalu berbelok ke salah satu supermarket di Kalibata City Square.
Di supermarket, WNA itu kembali mengamuk.
Ia bahkan melepaskan busana dan hanya menyisakan celana, juga menyiramkan minyak ke tubuh.
"Anehnya ia sudah berlumuran minyak dan tanpa busana. Di sana, ia mengamuk lagi. Banyak etalase pecah dan rusak," ujar Hilman.
3. Dua orang luka
Hilman pun melihat ada dua orang yang mengalami luka akibat amukan WNA itu.
Satu orang terluka di wajah, satu lainnya di kaki.
Dari supermarket, WNA itu berlari ke lantai atas mal.
Ia lantas terpojok di klinik yang tak jauh dari supermarket.
"Amukan menjadi-jadi, ia lari ke atas. Di lantai dasar (luar mal), ia lari dikejar sampai terpojok. Di situ dia enggak bisa ke mana-mana lagi. Untung bisa ditahan," kata Hilman,
Akhirnya, lanjut Hilman, WNA itu berhasil diamankan dan dibawa polisi pukul 20.00 WIB.
4. Penjelasan polisi
Kapolsek Pancoran Kompol Mansur mengatakan, pihaknya sempat mengamankan anak dari WNA itu agar terhindar dari kekerasan.