TRIBUNJAKARTA.COM - Fakta terbaru dari pembunuhan kejam yang dilakukan Nana alias Ragil (23) kepada rekan kerja barunya bernama Al-Bashar (32) di Tangerang.
Terkuak ada pengakuan dari pelaku yang sempat emosi dan tak tahan dengan tingkah dari korban yang baru saja masuk bekerja.
Jasad korban yakni Al-Bashar dihabisi dan kemudian dimasukkan ke dalam karung.
Kemudian jasadnya dibuang di saluran air di Jalan Daan Mogot KM 21, Batuceper, Kota Tangerang, pada Selasa (22/4/2025).
Kini terkuak alasan besar pelaku hingga bertindak nekat membunuh korban.
Dirreskrimum Polda Metro Jaya, Kombes Wira Satya Triputra mengatakan, pelaku tega menghilangkan nyawa korban karena dua alasan.
Faktor pertama karena kesal dengan tingkah korban yang disebutnya tak sopan.
"Dari hasil pemeriksaan sementara tersangka ini, si korban kalau berkata agak songong," kata Wira Satya Triputra kepada wartawan, Jumat (25/4/2025).
"Yang kedua, bahwa si korban ini merasa pintar. Jadi seolah-olah si tersangka ini harus diajari," bebernya.
Hal itu membuat tersangka yang juga tengah kesulitan masalah ekonomi menjadi emosi.
Selain itu, tersangka juga tergur untuk menguasai motor korban yang baru kembali merantau ke Jakarta.
Motor itu jugalah yang digunakan oleh pelaku untuk membuang jasad korban di Jalan Daan Mogot KM 21.
"Dari tempat kejadian. Sambil jalan, lurus saja ketemu tempat yang sepi langsung dibuang.
Sedangkan untuk motornya masih disimpan oleh tersangka di suatu tempat dan belum sempat dijual," ujar Wira.
Sementara itu, saat ditanyakan oleh awak media saat hendak dibawa ke ruang tahanan, pelaku mengaku menyesali perbuatannya.