Setelahnya, barak militer menjadi candu untuk menakuti anak-anak yang malas untuk makan sampai mandi.
Padahal mereka bukanlah siswa atau pelajar yang bisa mengikuti pembinaan karakter di barak militer, melainkan anak-anak balita.
Namun salah satu konten yang dibuat Politisi Gerindra itu kadung membuat anak-anak menuruti perintah orangtua mereka.
Berikut isi kontennya yang sempat viral:
"Hei, hayo siapa yang anak-anak ku gak mau mandi. Siapa yang anak-anak ku gak mau makan? Hayo siapa yang gak mau tidur? Siapa yang susah bangun? Hayo, siapa yang gak mau ke sekolah? siapa yang jajan terus? Awas ya kalau sampai melawan orangtuanya, ga patuh, pengin jajan terus, susah tidur, susah bangun, susah mandi, susah makan, males ke sekolah, awas loh. Pak Gubernur datang nanti ke rumahnya ngejemput. Hayo mau dijemput ke rumah atau mau nurut sama ibu dan bapaknya, sama papah dan mamahnya. Hayo cepat, Pak Gubernur datang loh kalau ga nururt, Pak Gubernur datang nanti dibawa nih. Awas."
Di salah satu unggahannya pun, Dedi Mulyadi sempat membanggakan video ini.
"Tips #Parenting paling up to date. Awalnya takut, akhirnya manggut-manggut," tulis Dedi Mulyadi dalam captionnya.
Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya