TRIBUNJAKARTA.COM - Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert mengungkapkan penyebab kekalahan anak asuhnya dari Jepang.
Seperti diketahui, pada laga pamungkas kualifikasi babak ketiga Piala Dunia 2026 zona Asia, Tim Garuda dibantai Jepang 6-0, di Stadion Suita atau Panasonic Stadium, Osaka, Jepang, pada Selasa (10/5/2025).
Kluivert mengatakan, jalannya laga menunjukkan alasan Jepang layak menang.
Permainan tim Samurai Biru taktis dan menunjukkan kelas yang berbeda.
Kluivert menjadikan hasil pahit laga sebagai pembelasaran agar para pemain mau berkembang.
“Saya pikir saya sudah bilang sebelumnya, kualitas Jepang luar biasa.”
“Tetapi sekarang para pemain kami juga bisa melihat, mereka bisa menyadari level dari tim papan atas, negara papan atas yang sesungguhnya, dan bahwa mereka juga harus berkembang."
“Jadi menurut saya, ini adalah momen pembelajaran besar walaupun kami sangat kecewa dengan hasilnya.” kata Kluivert usai laga, dikutip dari BolaSport.
Menurut Kluivert, para pendukung Jepang akan menyukai pertandingan semalam.
Namun, bagi publik sepak bola Indonesia, kekalahan telak sangatlah menyakitkan.
“Saya tidak mengucapkan hal-hal yang berlebihan, semua orang yang menonton pertandingan bisa melihat mereka menampilkan permainan yang sangat taktis dan penuh penguasaan bola.”
“Bagi saya, pertandingan itu sulit untuk ditonton tetapi saya rasa bagi masyarakat Jepang, laga itu menyenangkan. Melihat bagaimana sebuah negara bisa bermain seperti itu.”
“Sayangnya bagi tim saya, ini adalah kekalahan besar. Kami sangat kecewa,” tuturnya.
Kendati demikian, Kluivert ingin segera menatap babak keempat kualifikasi Piala Dunia.
"Babak keempat, seperti yang saya katakan, kami harus belajar dari kekalahan besar ini."
"Kami sangat kecewa tentu saja," kata Kluivert.
Hasil melawan Jepang harus segera mereka lupakan karena misi menuju Piala Dunia 2026 masih terbuka.
Tim pelatih akan memberikan analisa pasca pertandingan melawan Samurai Biru.
Dia ingin semua pemain bisa kembali fokus dan mereka akan segera mempersiapkan diri.
"Tapi kami harus bersiap untuk babak keempat."
"Bagi saya yang paling penting adalah melihat kembali setelah pertandingan ini."
"Belajar dari pertandingan ini dan menatap ke depan untuk babak keempat dan siapa lawan kami selanjutnya," tegasnya.
Hasil Laga
Seperti dikeketahui, hasil atas Jepang membuat Timnas Indonesia mengunci posisi 4 klasemen akhir grup C.
Garuda mengoleksi 12 poin dari 10 pertandingan.
Podium tersebut mengantarkan Timnas Indonesia melanjutkan langkah ke ronde 4 kualifikasi.
Ronde 4 akan diikuti oleh 6 peserta yang finis di peringkat 3-4 dari masing-masing grup (A-C) ronde 3.
Pada pertandingan melawan Jepang, gawang yang dikawal Emil Audero Mulyadi harus kebobolan sebanyak enam gol.
Enam gol itu tercipta melalui brace goal Daichi Kamada (15' & 45+6'), Takefusa Kubo (19'), Ryoya Morishita (55'), Shuto Machino (58') dan Mao Hosoya (81').
Sementara Timnas Indonesia yang diperkuat oleh Ole Romeny hingga Mees Hilgers gagal menciptakan peluang sama sekali ke arah gawang Jepang.
Di babak pertama, Jepang sangat tampil dominan dan menguasai jalannya pertandingan.
Terbukti dari penguasaan bola tersebut menghasilkan tiga gol yang bersarang ke gawang Timnas Indonesia.
Gawang Timnas Indonesia dibobol sebanyak dua kali dalam kurun waktu empat menit di babak pertama.
Gol pertama terjadi lewat aksi pemain Jepang, Daichi Kamada di menit 15.
Gol tersebut tercipta dari memanfaatkan umpan dari sisi kanan pertahanan gawang Indonesia.
Daichi Kamada berhasil menang duel bola udara dan mengelabui Jay Idzes.
Sundulan dari Daichi Kamada berhasil menusuk ke gawang yang dijaga Emil Audero Mulyadi.
Sejatinya bola sundulan Daichi Kamada berhasil ditepis Emil Audero Mulyadi, namun bola tersebut tetap melaju ke dalam gawang Garuda.
Empat menit berselang Jepang kembali berhasil menambah gol ke gawang Indonesia.
Gol kali ini diciptakan mega bintang Jepang yakni Takefusa Kubo,
Gol tersebut diciptakan Takefusa Kubo lewat situasi kemelut di depan gawang Timnas Indonesia.
Bola sepakannya menghujam gawang Emil Audero Mulyadi untuk kedua kalinya.
Petaka bagi Timnas Indonesia, dua pemain secara bergantian harus digantikan dengan cepat oleh pelatih Timnas Indonesia.
Pemain pertama yakni Kevin Diks yang harus ditarik keluar diganikan Yakob Sayuri karena mengalami cedera di menit ke-27.
Tak lama berselang, Yakob Sayuri yang baru masuk juga harus diganti oleh Marselino Ferdinan menit 42 karena mengalami cedera.
Gawang Timnas Indonesia kembali kebobolan lewat aksi Daichi Kamada.
Daichi Kamada berhasil mengelabui dua bek Timnas Indonesia Mees Hilgers dan Jay idzes dan kemudian bolanya diceploskan dengan mudah ke gawang Timnas Indonesia.
Pertandingan babak pertama skor ditutup dengan 0-3 untuk keunggulan Jepang dari Indonesia.
Di babak kedua, Kluivert kembali merubah komposisi pemain dengan menarik keluar Beckham Putra untuk Ricky Kambuaya.
Namun Jepang yang begitu dominan kembali mencatatkan dua gol kembali ke gawang Garuda.
Ialah melalui Ryoya Morishita (55') dan Shuto Machino (58').
Dua gol tersebut berawal dari skema yang hampir serupa yakni, variasi umpan yang berada di dalam kotak penalti.
Menit 59', Timnas Indonesia menggunakan seluruh kuota pergantiannya dengan memasukan Stefano Lilipaly dan Shayne Pattynama untuk Dean James dan Joey Pelupessy.
Namun penyegaran tersebut belum mampu membantu Timnas Indonesia berbenah. Justru Mao Hosoya kembali mencetak gol ke-6 pada menit 81'.
Skor kekalahan 6-0 akhirnya menutup kekalahan Timnas Indonesia setelah melewati masa perpanjangan selama tiga menit.
Nantinya total enam tim akan dibagi menjadi dua grup yang memiliki tuan rumah masing-masing.
Pertandingan ronde 4 akan dihelat di atas jadwal FIFA Matchday tanggal 8, 11, dan 14 Oktober 2025.
Peringkat teratas dari masing-masing grup akan mendapatkan tiket ke putaran final Piala Dunia 2026.
Timnas Indonesia harus segera beralih dari hasil kekalaahan dari Jepang dan menatap perjalanan berikutnya ke ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Susunan pemain Jepang vs Indonesia
Jepang:
Keisuke Osako; Kota Takai, Ryoya Morishita, Ayumu Seko; Kaishu Sano, Wataru Endo, Shunsuke Mito, Daichi Kamada, Takefusa Kubo (c); Junnosuke Suzuki, Shuto Machino.
pelatih: Hajime Moriyasu
Timnas Indonesia:
Emil Audero; Jay Idzes (c), Mees Hilgers, Justin Hubner; Kevin Diks, Yance Sayuri, Joey Pelupessy, Thom Haye; Beckham Putra, Dean James, Ole Romeny.
Pelatih: Patrick Kluivert
Klasemen Grup C Ronde 3
1. Jepang: 10 Main, 23 Poin
2. Australia: 9 Main, 16 Poin
3. Arab Saudi: 9 Main, 13 Poin
4. Timnas Indonesia: 10 Main, 12 Poin
5. Bahrain: 10 Main, 7 Poin
6. China: 10 Main, 7 Poin
Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya