Menteri Lingkungan Hidup Kembali Minta Pemprov DKI Jakarta Operasikan RDF Rorotan di Bulan Juli

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

MENTERI MINTA RDF BEROPERASI - Menteri Lingkungan Hidup Hanif Faisol Nurofiq kembali meminta Pemprov DKI Jakarta segera mengoperasikan secara aktif fasilitas pengolahan sampah RDF Rorotan di Jakarta Utara.

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Gerald Leonardo Agustino

TRIBUNJAKARTA.COM, TANJUNG PRIOK - Menteri Lingkungan Hidup Hanif Faisol Nurofiq kembali meminta Pemprov DKI Jakarta untuk segera mengoperasikan secara aktif tempat pengolahan sampah RDF Rorotan yang berlokasi di Jakarta Utara.

Hanif meminta Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta mengaktifkan RDF Rorotan pada bulan Juli 2025 ini.

"Kami sudah minta Juli harus aktif, Juli harus aktif karena sebenarnya infrastrukturnya sudah proven tetapi untuk sampah yang tidak tercampur," kata Hanif dalam kunjungannya di Sunter Agung, Jakarta Utara, dikutip Minggu (29/6/2025).

Kekinian, RDF Rorotan masih belum beroperasi secara aktif lantaran masih banyaknya protes dari warga yang tinggal di sekitarnya terkait masalah bau menyengat dan polusi dari aktivitas pengolahan sampah di sana.

Kata Hanif, masalah itu sebenarnya sudah ada solusi jelasnya, di mana Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta seharusnya tidak menampung sampah organik yang sudah lama di dalam RDF Rorotan.

"Kemarin, bapak kadis memasukkan sampah tercampur dan agak lama sampahnya, sehingga baunya nggak karu-karuan masyarakat protes," ungkap Hanif.

"Karena ini memang dia didesain untuk sampah anorganik yang terpilah, tidak boleh campur, kalau campur pasti begitu aromanya ke mana-mana," sambungnya.

Hanif menambahkan, pihaknya juga sudah bertemu Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung untuk membahas masalah penanganan sampah.

Kementerian Lingkungan Hidup dipastikannya serius mengurusi masalah sampah di Jakarta, karena itu meminta RDF Rorotan segera beroperasi.

Diketahui, fasilitas di RDF Rorotan dipastikan dapat mengolah sekitar 2.500 ton sampah per harinya, sementara jumlah sampah yang terkumpul di Jakarta per hari mencapai nyaris 9.000 ton.

"Nah ini sedang serius ditangani pak gubernur, pak gubernur komitmen akan melakukan percepatan apapun caranya untuk menangani sampah. Karena ini penting menjadi perhatian kita semua," pungkas Hanif.

 

Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

Berita Terkini