Dari Simulasi ke Antisipasi: Perkuat Respons Keamanan dalam Menjaga Instalasi Vital Nasional

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Gerald Leonardo Agustino

TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Simulasi keamanan menjadi elemen krusial dalam membangun kesiapsiagaan menghadapi ancaman di fasilitas strategis.

Di tengah kompleksitas pengelolaan infrastruktur energi, kemampuan merespons cepat dalam situasi darurat harus terus diuji secara berkala dan terstruktur.

Salah satu caranya adalah melalui latihan simulasi yang menyerupai kondisi nyata.

Koordinator Recognized Security Organization PT Pertamina Trans Kontinental (RSO PTK), Capt. Marcellus Hakeng mengatakan, hal ini tercermin dalam simulasi keamanan di terminal khusus wilayah Karawang, Kamis (31/7/2025) lalu.

Menurut Marcellus, dalam simulasi bertajuk ISPS Code Exercise Manuvra itu, pihaknya berupaya memperkuat sistem pertahanan fasilitas strategis nasional menghadapi potensi gangguan, khususnya di wilayah terbatas.

Simulasi yang dijalankan saat itu ialah skenario menghadapi aksi unjuk rasa, dengan judul "Demo Warga Pada Area Terbatas serta Penutupan Akses pada Area Power Plant/ORF dan Uji Respon Perubahan Tingkat Keamanan".

"Skenario tersebut dipilih untuk menguji ketanggapan personel dan sistem keamanan dalam menghadapi situasi eskalasi keamanan yang dapat berdampak pada kelancaran operasional terminal dan instalasi vital nasional," ucap Marcellus dalam keterangannya di Jakarta, Selasa (5/8/2025).

Berkoordinasi dengan PT Jawa Satu Power, seluruh rangkaian simulasi dirancang untuk menguji respon personel dan sistem keamanan dalam situasi darurat yang dapat mengancam kelangsungan operasional pelabuhan dan instalasi vital nasional.

Kepala Operasi PT Jawa Satu Power Germanus Agus Waluyo menambahkan, exercise manuvra ini bertujuan menjaga keamanan fasilitas pelabuhan dan mendukung penerapan ISPS Code di Indonesia.

Ia berharap latihan ini tak hanya memperkuat sistem keamanan internal, tetapi juga membangun sinergi berkelanjutan dengan para stakeholder.

"Serta memastikan fasilitas strategis nasional senantiasa terlindungi sesuai standar internasional yang diatur dalam ISPS Code," ucap Germanus.

(TribunJakarta)

Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel https://whatsapp.com/channel/0029VaS7FULG8l5BWvKXDa0f.

Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya