351 Pendemo Ditangkap, Mayoritas Masih Pelajar hingga 7 Orang Positif Narkoba

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

DEMO DI DPR RI - Massa aksi yang berjumlah ratusan orang berjalan kaki di tengah ruas Jalan Tol Dalam Kota menuju ke arah Gedung DPR, Senin (25/8/2025).

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Annas Furqon Hakim

TRIBUNJAKARTA.COM, KEBAYORAN BARU - Sebanyak 351 orang ditangkap saat aksi demo yang berakhir ricuh di Gedung DPR RI, Senayan, Tanah Abang, Jakarta Pusat.

Ratusan pendemo itu ditangkap di sekitar area Gedung DPR, Jalan Gerbang Pemuda, dan Flyover Petamburan.

"Akhirnya kami mengamankan setidaknya ada 351 orang ya," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi, Selasa (26/8/2025).

Mereka disebut melakukan tindakan anarkis dengan merusak fasilitas umum dan menyerang pengendara mobil di jalan tol.

Ade Ary mengungkapkan, mayoritas pendemo yang ditangkap merupakan anak di bawah umur yakni berjumlah 196 orang. Sedangkan 155 orang lainnya adalah dewasa.

"Kemarin Kapolres Metro Jakarta Pusat sudah mengingatkan kepada anak-anak pelajar yang ada untuk tidak melakukan kegiatan penyampaian pendapat. Bahwa tempat kalian bukan di sini, kalian pelajar," ujar Kabid Humas.

Kepada polisi, para pelajar yang berasal dari Tangerang, Bekasi, Depok, Bogor, dan Sukabumi itu mengaku ikut demo karena terprovokasi ajakan di media sosial.

"Setelah dilakukan pendalaman di lapangan kemarin oleh rekan-rekan kami, mereka datang karena ajakan dari medsos ya," ungkap Ade Ary.

Dari 351 orang yang ditangkap, tujuh di antaranya dinyatakan positif narkoba berdasarkan hasil tes urine.

"Enam di antaranya urine-nya mengandung zat yang terkait dengan sabu, kemudian satu orang urine-nya mengandung zat yang terkait dengan benzoat. Tujuh orang ini semuanya dewasa ya," kata Ade Ary.

 

Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

Berita Terkini