Kecelakaan Hari Ini

Kecelakaan Hari ini di Setiabudi Jaksel, Bus Transjakarta Oleng Tabrak Toko, Seorang Luka Berat

Kecelakaan hari ini di Setiabudi Jakarta Selatan, bus Transjakarta  oleng menabrak toko, Sabtu (6/9/2025). Seorang luka berat.

|
Warta Kota/Ramadhan L Q/Kolase TribunJakarta
KECELAKAAN TRANSJAKARTA - Kecelakaan lalu lintas yang melibatkan bus Transjakarta terjadi di Jalan Raya Minangkabau, Setiabudi, Jakarta Selatan, Sabtu (6/9/2025). Satu orang penjaga toko mengalami luka berat akibat kecelakaan itu. 

Pengakuan Saksi

Seorang saksi mata, Solihin (58) mengungkapkan, insiden itu bermula saat bus yang dikemudikan pramudi perempuan berinisial LK dalam kecepatan tinggi tiba-tiba mengalami kerusakan pada sistem rem. 

"Pas di tikungan (putaran Jalan Dr Saharjo arah Jalan Minangkabau), bus itu kencang banget. Kata sopirnya, remnya blong, enggak berfungsi,” ujarnya, di lokasi, Sabtu sore.

Saat itu, Solihin mengaku tengah asyik mengobrol dengan rekannya melalui pesan singkat di handphone.

Ia yang sempat melihat bus tersebut melaju tidak terkendali langsung berusaha menyelamatkan diri. 

"Saya lagi nge-chat teman kerja, tahu-tahu bus itu nyelonong (sembari menunjuk ke arah dia)," ucap Solihin.

Saat kejadian, dua orang menjadi korban, termasuk rekannya penjaga toko yang tidak sempat melompat.

"Saya lagi kerja di sini, satu lagi yang jadi korban itu teman saya. Saya teriak, 'Den, loncat'. Dia enggak sempat loncat. Terus saya loncat," tuturnya.

Korban saat ini telah dilarikan ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) akibat kedua kakinya patah.

"Ada yang dibawa ke rumah sakit, kakinya dua-duanya patah sekarang di RSCM. Satunya lagi korban ibu-ibu kena serpihan kaca," katanya. 

“Teman saya itu kakinya patah. Dia kerja di sini, di toko jual beli alat kantor," tambah Solihin, yang mengenakan topi cokelat itu.

Selain itu, ia mengungkapkan, sepeda motor miliknya juga rusak parah dan dibawa polisi ke Subdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya di Pancoran, Jakarta Selatan.

"Motor saya malah dibawa polisi ke Pancoran, karena rusak berat," lanjutnya.

Menurutnya, kejadian tersebut adalah musibah yang tak bisa diprediksi. 

"Polisi sudah mendata dan saya diminta untuk menghadap ke Pancoran besok," katanya. 

Halaman
123
Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved