Reaksi Menkeu Purbaya Dicecar DPR Soal Utang Rp1.300 Triliun Jatuh Tempo 2025, Beri Pertanyaan Ini
Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa menanggapi pernyataan anggota DPR RI dari Fraksi PDIP, Harris Turino soal utang Rp1.300 Triliuan.
TRIBUNJAKARTA.COM - Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa menanggapi pernyataan anggota DPR RI dari Fraksi PDIP, Harris Turino soal utang warisan dari masa Menkeu sebelumnya, Sri Mulyani.
Utang tersebut disebutkan kini telah mencapai Rp 1.300 Triliun.
DPR mempertanyakan kemampuan dan strategi Indonesia untuk melunasi utang tersebut yang dikatakan jatuh tempo di 2025.
Hal ini diungkit dalam rapat DRP Komisi XI yang digelar pada Rabu (10/9/2025).
Harris Turino menanyakan soal utang dan juga soal target pertumbuhan ekonomi 6-7 persen yang sempat disebut Purbaya.
Sementara para anggota DPR lainnya juga ikut mencecar Purbaya dengan berbagai pertanyaan.
Seperti pertanyaan terkait fiskal, defisit, kesalahan di masa lalu, strategi dan banyak yang lainnya.
Saat diberikan kesempatan untuk berbicara oleh pimpinan rapat, Purbaya memberikan jawaban menohok.
Dia justru mempertanyakan kenapa pertanyaan-pertanyaan itu tidak ditanyakan dari dulu.
"Yang jadi pertanyaan saya di sini Komis XI rapatnya dengan Menteri Keuangan berapa ratus hari dalam setahun. Kenapa tidak pernah mempertanyakan itu?," kata Purbaya.
"Dan sekarang saya datang ke sini tiba-tiba woah semuanya pertanyaannya banyak sekali, yang harusnya sudah putus pada waktu itu," imbuhnya.
Dalam jawabannya untuk semua pertanyaan yang mengarah kepadanya, Purbaya menjelaskan soal pengalaman membantu mengatasi masalah ekonomi.
Seperti di zaman Presiden SBY dan Presiden Jokowi.
Dia juga membongkar kesalahan-kesalahan kebijakan ekonomi di masa lalu sejak krisis 1998.
Bahkan dia membongkar pemicu masalah ekonomi yang Agustus 2025 kemarin berbuntut marahnya warga hingga demo turun ke jalan.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.