Profil Singkat 4 Tokoh yang Digadang-gadang Jadi Menko Polkam, Ada Mahfud MD hingga Gatot Nurmantyo

Empat nama tokoh ini digadang-gadang bakal menjabat sebagai Menteri Koordinator Politik dan Keamanan (Menko Polkam). Siapa saja?

Tribunnews/Irwan Rismawan/Jeprima
CALON MENKO POLKAM - Mahfud MD diisukan isi kursi Menko Polkam. Mahfud MD punya pengalaman bareng Prabowo Subianto. 

Dikutip dari laman Polkam, Kementerian Koordinator Bidang Politik dan Keamanan dibentuk pada tanggal 29 Maret 1978 melalui Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 59/M Tahun 1978. Ditetapkan bersamaan dengan pembentukan Kabinet Pembangunan III, nomenklatur awal jabatan Menko Polkam adalah Menteri Negara Koordinator Bidang Politik dan Keamanan.

Lahirnya Kemenko Polkam dilatarbelakangi terganggunya stabilitas politik dan keamanan pada pertengahan dekade 1970-an. Antara lain meletusnya peristiwa Malari hingga memanasnya kondisi Timor Timur. Berdirinya Kemenko Polkam pun menjadi harapan baru terciptanya stabilitas politik dan keamanan di Indonesia.

Pengumuman dibentuknya Kemenko Polkam dilakukan langsung Presiden Soeharto pada Rabu, 29 Maret 1978, hari yang sama dengan terbitnya Kepres 59/M Tahun 1978. 

Profil singkat empat tokoh:

1. Mahfud MD

Nama Mahfud MD tidak asing di mata Prabowo Subianto.  Setidaknya terdapat dua pengalaman Mahfud MD bekerja bareng Prabowo Subianto.

Pada Pilpres 2014 lalu, Mahfud merupakan Ketua Tim Kampanye Nasional pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa.

Saat itu, Prabowo Subianto-Hatta Rajasa melawan pasangan Joko Widodo-Jusuf Kalla

Kemudian, Prabowo Subianto masuk dalam kabinet pada periode kedua Jokowi. Begitu pula dengan Mahfud MD.

Prabowo Subianto menjabat sebagai Menteri Pertahanan. Sedangkan, Mahfud MD menjabat sebagai Menko Polhukam.

Kemudian, Mahfud MD maju sebagai calon wakil Presiden berpasangan dengan Ganjar Pranowo pada Pilpres 2024.

Sedangkan, Prabowo Subianto berpasangan dengan Gibran Rakabuming Raka.

Mohammad Mahfud MD merupakan seorang akademisi yang pernah menjadi Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) dan lahir di Sampang, Madura, Jawa Timur pada 13 Mei 1957. 

Dia lahir dari pasangan Mahmodin dan Siti Khadijah. 

Ia menyelesaikan kuliahnya sebagai Sarjana Hukum Tata Negara di Fakultas Hukum Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta pada 1983. 

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved