Viral Tepuk Sakinah, 2 Bapak-Bapak Bocorkan Respons Tak Terduga Calon Pengantin

Media sosial viral terkait video gerakan Tepuk Sakinah yang dibawakan bapak-bapak petugas KUA Menteng, Jakarta Pusat

Penulis: Elga Hikari Putra | Editor: Wahyu Septiana
TRIBUNJAKARTA.COM/ELGA PUTRA
BAPAK TEPUK SAKINAH - Abdul Hakim (kiri) dan Isa Kamil, dua bapak-bapak petugas KUA Menteng, Jakarta Pusat yang viral karena gerakan Tepuk Sakinah. 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Elga Hikari Putra

TRIBUNJAKARTA.COM, MENTENG – Media sosial viral terkait video gerakan Tepuk Sakinah yang dibawakan bapak-bapak petugas KUA Menteng, Jakarta Pusat.

Tak ayal, video tersebut membuat banyak  netizen tertawa sekaligus penasaran.

Namun, alih-alih baper dengan berbagai komentar, para petugas KUA justru menanggapinya dengan santai dan penuh tawa.

"Kalau kami ya biasa saja. Namanya segala sesuatu itu pasti ada pro-kontra itu pasti,” ujar Abdul Hakim, Petugas KUA Menteng yang menjadi pemeran di video viral Tepuk Sakinah saat ditemui di KUA Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (26/9/2025).

Meski begitu, ia memastikan bahwa niat mereka bukan untuk lucu-lucuan semata.

Tepuk Sakinah, kata dia, diciptakan sebagai cara menyenangkan untuk menyampaikan materi bimbingan perkawinan (binwin) kepada para calon pengantin (catin).

“Kadang kan peserta binwin itu datang dengan wajah tegang. Duduk lama, dengar materi terus. Nah, ini cara kami bikin mereka lebih rileks, biar suasana lebih cair,” jelasnya.

Gerakan Tepuk Sakinah sendiri berisi lima pilar menuju keluarga harmonis, mulai dari pentingnya saling mencintai, bermusyawarah, hingga menerima kelebihan dan kekurangan pasangan.

Pesan dalam gerakan itu disampaikan dengan irama lagu dan tepuk tangan, yang membuat suasana kelas menjadi lebih hidup.

"Niat kami sama sekali enggak merendahkan. Karena kan itu untuk ice-breakingnya. Dan itu pesan-pesan yang disampaikan itu ya lima pilar keluarga sakinah," ujarnya.

Hakim mengatakan, para catin yang mengikuti sesi tersebut justru sangat antusias.

"Catinnya pasti senang karena sambil menerima materi, tapi di sela-sela itu bisa untuk senang itu.

Jadi namanya ice-breakingnya enak. Bisa berdiri semua, tepuk tangan. Kalau diam aja kan suntuk," ujarnya.

(TribunJakarta)

Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel https://whatsapp.com/channel/0029VaS7FULG8l5BWvKXDa0f.

Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved