Ratusan Anak Prasejahtera Terima Bantuan Perlengkapan Sekolah Lewat Program Anak Asuh Sinambung
Sebanyak 305 anak keluarga prasejahtera menerima bantuan perlengkapan sekolah dari MAMI melalui Program Anak Asuh Sinambung.
Penulis: Gerald Leonardo Agustino | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
TRIBUNJAKARTA.COM, KEMAYORAN - Sebanyak 305 anak dari keluarga prasejahtera di berbagai wilayah Indonesia menerima bantuan perlengkapan sekolah dari PT Manulife Aset Manajemen Indonesia (MAMI) melalui Program Anak Asuh Sinambung.
Bantuan berupa tas, sepatu, seragam, alat tulis, dan kebutuhan belajar lainnya ini diberikan untuk mendukung akses pendidikan dasar yang lebih layak bagi anak-anak di berbagai wilayah seperti Jakarta, Bogor, Nusa Tenggara Timur, dan Papua.
Director and Chief Legal Risk and Compliance Officer MAMI Justitia Tripurwasani memastikan pihaknya mempercayai setiap anak memiliki hak yang sama terhadap akses pendidikan.
Untuk itu sebagian besar program-program tanggung jawab sosial dan lingkungannya difokuskan terhadap dunia pendidikan.
"Melalui program Anak Asuh Sinambung, kami ingin menjadi bagian dari perjalanan panjang mereka meraih mimpi dan cita-citanya, dengan memastikan bahwa kebutuhan dasar pendidikan mereka terpenuhi," kata Justitia di SLB Harapan Ibu, Kemayoran, Jakarta Pusat, Kamis (23/10/2025).
Anak Asuh Sinambung merupakan program berkelanjutan MAMI dalam bidang pendidikan.
Pada tahun pertama pelaksanaannya di 2024, bantuan disalurkan kepada 135 siswa SD di Sukabumi, Lebak, Bogor, dan Aceh.
Sementara di tahun kedua ini, jumlah penerima meningkat menjadi 170 siswa SD dan SMP yang akan mendapat bantuan hingga tahun 2028.
Justitia menambahkan, komitmen tersebut bukan hanya tentang memberikan bantuan, tetapi juga menciptakan peluang dan harapan bagi masa depan yang lebih baik.
Pendidikan, kata dia, merupakan fondasi penting untuk membuka jalan menuju kesejahteraan masyarakat.
Karena itu, sebagian besar program tanggung jawab sosial MAMI difokuskan pada bidang pendidikan agar manfaatnya dapat dirasakan langsung oleh generasi muda di berbagai daerah.
"Kami percaya bahwa dengan konsistensi dan kepedulian, dampak positif akan terus bergulir. Ke depan, MAMI berkomitmen untuk menghadirkan program-program yang tidak hanya membantu, tetapi juga menginspirasi dan memberdayakan masyarakat agar tumbuh bersama," pungkasnya.
Berita Terkait
- Baca juga: Selama 100 Hari Pimpin Jabar, Dedi Mulyadi Sudah Angkat Anak Asuh dari 2 Kejadian dan 1 Program
- Baca juga: Shin Tae-yong Komentari Kekalahan Timnas dari Australia, Kinerja Anak Asuh Kluivert Disorot
- Baca juga: Stadion Laga Australia Vs Indonesia Angker, Anak Asuh Kluivert Harus Waspada Teriakan Penonton
Baca berita TribunJakarta.com lainnya di Google News atau langsung di halaman Indeks Berita

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.