Andre Rosiade Bongkar Kelakuan Kluivert di Arab, Timnas Dilatih Tanpa Simulasi Taktik

Andre Rosiade mengungkap informasi orang dalam yang didapatnya terkait cara melatih Patrick Kluivert.

Andre Rosiade (Tribunnews/Abdul Majid) dan Patrick Kluivert (TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN)
ROSIADE BONGKAR ULAH KLUIVERT - Kolase foto Penasihat Semen Padang FC Andre Rosiade saat diwawancarai usai pembukaan turnamen usia dini Andre Rosiade Cup di ASIOP Training Ground, Sentul, Bogor, Sabtu (28/6/2025) dan Pelatim Timnas Indonesia Patrick Kluivert saat Timnas Indonesia melawan Bahrain dalam babak kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Selasa (25/3/2025). Andre meminta Kluivert dipecat pascaTimnas Indonesia gagal lolos Piala Dunia. 

Bakal Evaluasi Patrick Kluivert

Sepulang dari Arab Saudi, lokasi penyelenggaraan kualifikasi putaran 4 Piala Dunia 2026, Manajer Timnas Indonesia, Sumardji, akan melapor ke Exco PSSI.

Ia mengaku akan blak-blakan menyampaikan kinerja pemain maupun pelatih kepada federasi sepanjang proses kualifikasi.

"Saya laporkan menyeluruh baik dari sisi kesiapan persiapan, baik dari sisi pemain, sisi pelatih, dan juga official. Secara keseluruhan akan saya laporkan terperinci dan setelah itu nanti keputusan saya minta untuk segera ada keputusan di rapat Exco," kata Sumardji di Terminal 2F Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Kamis (2/10/2025).

Seperti diketahui, Tim Garuda yang mengarungi kualifikai Piala Dunia 2026 ini adalah hasil proses pembentukan dengan berbagai program, termasuk naturalisasi.

Diawali Pelatih Shin Tae-yong dengan kapten Asnawi Mangkualam, asa Merah Putih dirajut perlahan hingga satu per satu tahap kualifikasi dilewati.

Para pemain silih berganti. Pemain naturalisasi semakin banyak dan memenuhi semua posisi, dari kiper hingga penyerang.

Di tengah putaran ketiga kualifikasi, PSSI tiba-tiba memecat Shin Tae-yong dan merekrut Patrick Kluivert sebagai pelatih utama.

Kluivert yang diinterview saat hari Natal 2024 diperkenalkan ke publik pada awal 2025.

Asisten pelatih yang membantu pemain legendaris Ajax Amsterdam itu juga didatangkan dari Belanda.

Kalah dari Australia 1-5, Kluivert membawa dua kali kemenangan Timnas Indonesia, 1-0 lawan Bahrain dan 1-0 lawan China di Stadion Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta.

Namun, putaran keempat kualifikasi melawan Arab Saudi dan Irak yang menjadi laga penting, semua kalah.

Sumardji menekankan, hasil laporannya akan menjadi evaluasi untuk menilai kinerja Kluivert dan para asistennya.

"Laporan saya ini akan dipakai untuk evaluasi secara keseluruhan termasuk salah satunya adalah tim kepelatihan di bawah asuhan Patrick Kluivert," tegas Sumardji.

Sumardji juga menanggapi soal ramainya seruan pemecatan Kluivert sebagai pelatih atau "Kluivert Out".

Sumber: Tribun Jakarta
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved