Anies Baswedan Sebut Banjir di Kuningan dan Jatipadang Penyebabnya Berbeda
"Banjir di Kuningan, Jatipadang itu kasusnya berbeda dengan Banjir saat ini," kata Anies di Balai Kota, Gambir, Jakarta Pusat, Selasa (6/2/2018).
Penulis: Ria Anatasia | Editor: Erik Sinaga
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Ria Anatasia
TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan merespon perihal naturalisasi sungai di kawasan Jatipadang, Jakarta Selatan.
"Banjir di Kuningan, Jatipadang itu kasusnya berbeda dengan Banjir saat ini. Itu karena curah hujan di Jakarta sangat tinggi, sedangkan ini karena kiriman dari hulu sungai di Katulampa," kata Anies di Balai Kota, Gambir, Jakarta Pusat, Selasa (6/2/2018).
Baca: Air Kiriman dari Katulampa Tiba di Manggarai, Begini Penampakannya
Pada bulan Desember 2017, tanggul di Jatipadang bocor yang menyebabkan beberapa daerah di Jakarta Selatan banjir.
Anies menerangkan akan melakukan normalisasi sungai dengan cara menggeser rumah warga.
Anies tidak mau membahas naturalisasi sungai Jatipadang terlebih dahulu.]
Baca: Terpisah 40 Tahun, Pria Tidak Dikenal Ini Antarkan Kakek yang Telantar di Yogya Kembali ke Medan
Anies ingin fokus mengawasi perkembangan Sungai Ciliwung saat ini dan menunggu sampai banjir surut.
"Nanti ya. Ini orang sedang pada mengungsi. Masa kita berbicara pergeseran warga," ujar Anies.
Anies menjelaskan akan melakukan evaluasi satu persatu setelah lewat masa kritis.