Tokoh Agam Diteror

Akhirnya, Keluarga Bisa Bertemu Pria Gila Diduga Serang Pesantren di Lamongan

Kasus dugaan pengejaran dan penyerangan terhadap KH Hakam Mubarok, pengasuh Pondok Pesantren Karangasem, Paciran, Lamongan, mulai terang.

Editor: Y Gustaman
TribunJatim.com/Pradhitya Fauzi
Sriana dan Satibi menangis sambil berbicara dengan putranya, Nandang Triana, di Rumah Sakit Bhayangkara Surabaya, Rabu (21/2/2018). TRIBUNJATIM.COM/PRADHITYA FAUZI 

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Pradhitya Fauzi

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Kasus dugaan pengejaran dan penyerangan terhadap KH Hakam Mubarok, pengasuh Pondok Pesantren Karangasem, Paciran, Lamongan,  mulai memperoleh titik terang.

Keluarga dari orang gila yang kini diketahui bernama Nandang Triyana (23) itu tiba di Ruang Edelweis 5, Rumah Sakit Bhayangkara Surabaya, Rabu (21/2/2018). 

Satibi bin Ratum (50) dan Sriana, menghampiri putranya, Nandang, di sebuah ruangan berteralis besi.

Nandang terlihat mengenakan seragam rumah sakit berwarna merah jambu serta celana pendek.

Ayah, ibu serta adik Nandang mencoba berkomunikasi dengan Nandang.

Sayangnya, Nandang tampak tak memahami apa yang maksud dari pembicaraan kedua orangtuanya tersebut.

Nandang menjawab sejumlah pertanyaan dari orang tuanya, namun tak ada satu pun yang sesuai.

Nandang justru melontarkan kalimat, "Maunya sekolah di reskrim saja, biar pintar kayak bapaknya."

Satibi dan Sriana mengatakan putranya tersebut tinggal bersama mereka di Dusun 02 RT 11/RW 03, Desa Lemahabang Kulon, Kecamatan Lemahabang, Kabupaten Cirebon.

"Nandang ini sudah pisah dengan kami sejak SMP kelas 2, sekitar empat tahun lalu," ujar Sriana sembari menangis tersedu.

Keluarganya mengakui Nandang mengalami gangguan jiwa sedari kecil, namun tidak memiliki bukti berupa surat keterangan.

Setelah melihat foto yang beredar, keduanya mengakui pria itu adalah Nandang, putra mereka lantaran terdapat tanda lahir di tangan kiri dekat ketiak.

Sriana langsung lemas seolah tak mampu menerima kenyataan anaknya hidup di balik jeruji besi.

Sesekali, suaranya terdengar lirih memanggil nama putranya sembari melepas hijabnya agar lebih dikenal oleh Nandang.

Sumber: Tribun Jatim
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved