Cuma Karena Masalah Uang, Nuroni Tewas oleh Temannya Sendiri

Nuroni dan Yusuf sempat beradu argumen dan terjadi perkelahian di dalam kamar sampai penusukan di depan rumah korban

Penulis: Muslimin Trisyuliono | Editor: Muhammad Zulfikar
TribunJakarta.com/Muslimin Trisyuliono
Pelaku penusukan bernama Yusuf alias Ucup di Polsek Sukmajaya Depok, Kamis (8/3/2018). 

Laporan wartawan TribunJakarta.com, Muslimin Trisyuliono

TRIBUNJAKARTA.COM, DEPOK - Nuroni (36) warga RT 002/RW 001 Abadijaya, Sukmajaya, Depok ditemukan tewas ditusuk menggunakan pisau di depan rumahnya oleh temannya sendiri bernama Yusuf alias ucup.

Kejadian penusukan tersebut terjadi pada pukul 03.30 WIB hari Rabu (7/3/2018).

Kapolsek Sukmajaya Kompol I.GN. Bronet mengatakan motif pelaku menghabisi korban karena peminjaman uang di bank.

"Pelaku sudah kita amankan mereka adalah teman satu kerjaan, motifnya karena pinjam uang dibank sebesar Rp 20 juta," ujar Kompol I.GN Bronet Kapolsek Sukmajaya, Kamis (8/3/2018).

Awal mula korban dan pelaku meminjam uang di bank sebesar Rp 20 juta, namun saat sudah tidak bekerja Nuroni ditagih oleh Yusuf hutang tersebut.

"Uang Rp 20 juta tersebut dibagi dua oleh pelaku masing-masing Rp 10 juta dan pelaku sudah diangsur selama sepuluh bulan namun korban belum membayar karena tagihan menggunakan nama pelaku," tambahnya.

Baca: Diduga Driver Ojek Daring Bawa Kabur iPhone X saat Gunakan Layanan Kurir Barang

Karena Yusuf sering berkunjung kerumah Nuroni pada akhirnya ditagihlah uang tersebut karena yang membayar hutang ke bank hanya pelaku.

"Awalnya ngobrol-ngobrol biasa dan ditagihlah uang tersebut, pelaku sempat pulang ke rumah karena ia memiliki firasat akan ada cek-cok Yusuf menyiapkan pisau," tuturnya.

Nuroni dan Yusuf sempat beradu argumen dan terjadi perkelahian di dalam kamar sampai penusukan di depan rumah korban.

"Saat kejadian ribut-ribut di dalam kamar sampai akhirnya tertusuklah Nuroni di dada sebelah kiri sebanyak satu kali," tambahnya.

Karena terjadi keributan di rumah Nuroni dan melihat korban sudah terkapar akhirnya pelaku dihakimi warga.

Saat ini pelaku sudah berada di Polsek Sukmajaya.

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved