Saat Menstruasi Tapi Ingin Berolahraga, Boleh Enggak Ya? Yuk Intip Jawabannya
Ada juga yang bilang olahraga saat menstruasi hanya akan menambah kram perut saja. Benar atau tidak, ya?
TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Saat menstruasi secara otomatis tubuh akan lebih cepat terasa lelah, selain itu juga terjadi perubahan mood yang membuat kita cenderung malas untuk beraktivitas yang memiliki gerakan banyak. Seperti salah satunya berolahraga.
Selain itu, ada juga yang bilang olahraga saat menstruasi hanya akan menambah kram perut saja. Benar atau tidak, ya?
Sebenarnya, olahraga saat menstruasi itu diperbolehkan, lho! Simak 3 penjelasannya.
Baca: 2 Hari Setelah Melahirkan Wanita Ini Meninggal Dunia, Suaminya Tulis Pesan Mengharukan
Keuntungan berolahraga saat menstruasi
Dilansir TribunJakarta.com dari Cewekbanget.id kenyataannya, banyak hal baik yang bisa kita dapatkan dari berolahraga saat menstruasi.
Alasannya karena mampu memengaruhi kadar hormon endorfin yang gunanya untuk menghilangkan rasa sakit.
Sehingga berolahraga saat menstruasi malahan mampu meningkatkan mood kita, mengurangi risiko sakit kepala, mengurangi kram perut, dan meningkatkan sirkulasi darah.

Bahkan peneliti dari University of Vermont mengungkapkan bahwa dengan berolahraga hanya 20 menit dapat membuat suasana hati lebih baik selama 12 jam.
Tapi selama menstruasi, sebaiknya berolahraga yang tetap bergerak tapi tidak berlebihan.
Apalagi bagian perut saat menstruasi akan jauh lebih sensitif dari biasanya.
Olahraga yang sebaiknya dilakukan saat menstruasi
Usahakan untuk tidak melakukan olahraga yang berat.
Lebih baik pilih olahraga seperti jogging, yoga, pilates, atau latihan kardio di rumah selama kurang lebih 15 menit. Hal yang terpenting adalah selalu memahami keadaan tubuh dengan tidak memaksakan diri untuk terlalu capek.
Hal yang diperhatikan agar olahraga saat mensturasi tidak bikin cedera