Digigit Ular Kobra 8 Kali dan Pernah Koma 2 Hari, Petugas Damkar Ini Akhirnya Tewas

TRIBUNJAKARTA.COM- Seorang petugas pemadam kebakaran Malaysia yang dijuluki 'Pembisik Ular' telah meninggal dunia setelah dia digigit kobra raksasa.

Abu Zarin Hussin, yang telah digigit oleh hewan peliharaannya sendiri King Cobra delapan kali, berusia 33 tahun saat meninggal di rumah sakit.

Baca: Berlari dan Hadiri Berbagai Acara, Sandiaga Kelilingi Jakarta dari Timur, Selatan dan Utara

Dikutip dari The Sun, Hussin memimpin Squad King Cobra dari pemadam kebakaran setempat, mengajarkan rekan-rekannya bagaimana menangkap ular tersebut tanpa menyakiti mereka.

Keberuntungannya akhirnya habis ketika dia dipanggil untuk melakukan operasi penangkapan ular di Bentong, di mana dia mengalami luka parah.

Sebelumnya, Hussin menjadi terkenal saat dia terbiasa mencium seekor King Cobra.

Baca: Panik Skimming ATM BRI, TKI Ini Langsung Lapor, Ternyata Uangnya Berpindah ke Sini

Tahun lalu Hussin telah mengalami koma dua kali karena gigitan ular, namun dia tidak berniat untuk melepaskan hewan peliharaannya yang berbahaya tersebut.

Pria dari Kelantan, Malaysia, mengikuti jejak ayahnya dan menjadi spesialis penangan ular di pemadam kebakaran.

Tapi meski cinta untuk karyanya, Abu menerima bahwa penanganan ular bukan untuk orang yang lemah.

Dia berkata, "Rasa sakit dari gigitan ular sangat parah sampai-sampai Anda bahkan tidak bisa menggambarkannya."

"Gigitan terburuk pastilah yang kedelapan. Saya tidak sadar bahwa ular itu berdarah di kepalanya."

"Saya mencoba menyentuh luka di kepalanya dan segera dia menggigit saya. Butuh sepuluh detik agar ular membiarkan saya pergi."

Baca: Peduli Lingkungan dan Anak, IKEA Buka Donasi Perabot Rumah Tangga Untuk Dijual Lagi

"Dalam perjalanan ke rumah sakit, gelembung mulai keluar dari mulut saya dan beberapa saat kemudian saya tidak sadarkan diri."