Sarden Kalengan yang Mengandung Cacing Pita Masih Aman Dikonsumsi? Ini Syaratnya
Kepala Dinas Kesehatan Pemerintah Kota Batam, Kepulauan Riau, mengatakan, warga tidak perlu cemas dan tetap tenang.
TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Terkait temuan baru bahwa ada 27 merek produk makarel kaleng positif mengandung cacing parasit oleh BPOM RI, Kepala Dinas Kesehatan Pemerintah Kota Batam, Kepulauan Riau, mengatakan, warga tidak perlu cemas dan tetap tenang.
"Tidak perlu dikawatirkan karena parasit yang ada di makarel kaleng tidak terlalu bahaya," kata Kepala Dinas Kesehatan Pemkot Batam Didi Kusmarjadi, Jumat (30/3/2018).
Didi mengatakan, pada dasarnya jika makarel kaleng yang mengandung cacing ini disajikan sesuai prosedur, tentunya baik untuk dikonsumsi.
"Makanya disarankan makarel kaleng tersebut dimasak sampai mendidih sehingga parasit yang ada akan mati dan malah menjadi protein bagi si pengonsumsinya," ungkap Didi.
Baca: Sengketa Lahan, Jemaat GKI Yasmin Sudah 166 Kali Ibadah di Halaman Istana
"Tapi, kalau dimasak tidak sampai mendidih, hal itu yang membahayakan untuk dikonsumsi," kata Didi.
Didi mengatakan, jika parasit itu termakan dan masuk ke usus, tentunya akan menimbulkan masalah.
Namun, hal itu juga tergantung daya tahan tubuh masing-masing orang.
"Bila daya tahan tubuh seseorang tidak kuat, paling tidak akan menimbulkan alergi pada kulit. Jika tidak, parasit itu akan mati dengan sendirinya di usus," ujar Didi.
Kendati demikian, Didi mengatakan, seharusnya makanan yang dijual harus bersih dan bebas dari parasit atau cacing yang menyebabkan makanan tidak higienis.
Baca: Patah Hati? Ini Cara Agar Rokok Tidak Jadi Pelarian
"Permasalahannya itu saja karena dianggap tidak higienis. Tapi bahaya atau tidak, tergantung dari penyajiannya, dan disarankan harus masak mendidih," kata Didi.
Lebih lanjut, Didi tetap tidak menyarankan untuk mengonsumsi makarel kaleng yang mengandung cacing.
Namun, apabila sudah ada warga yang tidak sengaja mengonsumsinya tidak perlu khawatir.
Baca: Bravo Adventure Sediakan Tenda Bak Hotel Mewah di Tengah Hamparan Pegunungan