Tewas Tenggak Miras

Pesta Miras Oplosan Berujung Maut, 2 Tewas dan 4 Dirawat di RSUD Palabuhanratu

"Mereka menenggak minuman keras di wilayah Citepus. Informasinya yang minum sebanyak 10 orang," ujar Saidina.

TribunJakarta.com/Gerald Leonardo Agustino
Sejumlah barang bukti sitaan minuman keras yang berhasil diamankan Polres Metro Jakarta Utara, Jumat (6/4/2018). 

TRIBUNJAKARTA.COM, SUKABUMI - Dua warga dikabarkan tewas diduga usai menenggak minuman keras ( miras) di Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Senin (9/4/2018).

Selain dua orang yang dikabarkan tewas, empat warga lainnya masih menjalani perawatan medis di Instalasi Gawat Darurat (IGD) Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Palabuhanratu.

Hingga saat ini, perkara dugaan pesta miras yang menelan korban jiwa dengan lokasi di wilayah Citepus, Palabuhanratu, masih diselidiki Polsek Palabuhanratu, Polres Sukabumi.

Baca: Fakta-fakta Penjelasan Ratna Sarumpaet Soal Mobil Diderek Dishub DKI: Klarifikasi, Somasi dan Meme

"Ya betul yang meninggal dua orang," kata Kepala Polsek Palabuhanratu, Kompol Saidina, melalui WhatsApp saat dikonfirmasi Kompas.com, Senin siang.

Menurut dia, dua warga yang meninggal, yakni Henrik alias Tokek, warga Palabuhanratu; dan Rijal, warga Kecamatan Cibadak, yang sedang bekerja di Kampung Camara Cipatuguran, Palabuhanratu.

"Mereka menenggak minuman keras di wilayah Citepus. Informasinya yang minum sebanyak 10 orang," ujar Saidina.

Baca: Berapa Berat Total Pikulan yang Dibawa Pedagang Gorengan? Ini Jawabannya

Saat ini, lanjut dia, pihaknya masih menyelidiki kasus dua warga yang tewas diduga setelah menenggak miras oplosan bersama teman-temannya di wilayah Citepus.

"Kami sudah mendatangi TKP (tempat kejadian perkara), mencari saksi untuk dimintai keterangan dan barang bukti," jelas Saidina.

"Kami juga terus mencari penjual mirasnya. Sampai saat ini perkaranya masih penyelidikan," sambungnya. (Budiyanto)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Usai Pesta Miras, Dua Warga Tewas dan Empat Dirawat di Rumah Sakit Sukabumi",

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved