Bassist Kerispatih Meninggal
Isak Tangis Istri Warnai Pemakaman Andika Basis Kerispatih
Terlihat istri Andika, Nicky Santoso tidak bisa menahan tangis saat almarhum diantarkan ke tempat peristirahatan terakhirnya.
Penulis: Nawir Arsyad Akbar | Editor: Erik Sinaga
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Nawir Arsyad Akbar
TRIBUNJAKARTA.COM, RAWAMANGUN - Kabar duka kembali menghampiri belantika musik tanah air atas meninggalnya pemain bas Kerispatih, Andika Putrasahadewa.
Prosesi pemakaman dilakukan pada pukul 16.15 WIB di Taman Pemakaman Umum (TPU) Rawamangun, Jakarta Timur.
Isak tangis pun mewarnai pemakaman dari almarhum Andika.
Baca: Andika Bassis Kerispatih Wafat, Keluarganya Menghanturkan Permohonan Maaf
Terlihat istri Andika, Nicky Santoso tidak bisa menahan tangis saat almarhum diantarkan ke tempat peristirahatan terakhirnya.
Menurut Arya, kakak Andika, meninggalnya terjadi tiba-tiba tanpa adanya gejala terlebih dahulu.
"Kami dikejutkan dengan meninggalnya adik, yang meninggalnya Andika yang kami pikir tiba-tiba, tidak ada gejala apa-apa," ujar Arya sebelum menyalatkan jenazah Andika di Masjid Jami Al-Iman, Cipinang Muara, Jakarta Timur, Selasa (10/4/2018).

Badai, selaku temannya yang sudah mengenal Andika selama sekira 16 tahun sangat terpukul dengan meninggalnya almarhum.
Menurutnya, Andika merupakan salah satu nyawa penting bagi band Kerispatih.
"Buat saya, saya terpukul dengan keadaan ini karena Andika salah satu nyawa dari rhythm section kerispatih," imbuh Badai.
Baca: Sandiaga: Hadiah Umrah bagi Pendaftar ke-40.000 OK OCE Diumumkan saat Jakarta Fair
Perlu diketahui, menurut informasi Andika meninggal pada pukul 10.00 WIB.
Tidak ada tanda atau gejala apapun yang menghampiri almarhum sebelum ajal menjemput Andika.
Caption : Prosesi pemakaman Andika Putrasahadewa di TPU Kemiri Rawamangun, Jakarta Timur, Selasa (10/4/2018).
Caption : Salat jenazah atas meninggalnya Andika Putrasahadewa di Masjid Jami Al-Amin, Cipinang, Jakarta Timur, Selasa (10/4/2018).
2 Attachments