Pinjam dari Teman, Pelaku Habisi Nyawa Sales Promotion Boy di Cawang dengan Sangkur
"Pelaku menghabisi nyawa korban dengan Sangkur yang dipinjam dari teman yang tinggal disekitar lokasi pembunhan," kata Kasat.
Penulis: Dionisius Arya Bima Suci | Editor: Wahyu Aji
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci
TRIBUNJAKARTA.COM, JATINEGARA - Kasus pembunuhan sadis seorang pria Bernama Ali Rahman (33) di sebuah gang sempit yang berada di belakang kampus UKI berhasil diungkap Polres Metro Jakarta Timur.
Dalam ungkap kasus yang digelar di Polres Metro Jakarta Timur, Jatinegara, polisi menunjukkan alat yang digunakan pelaku untuk menghabisi nyawa korban.
"Pelaku menghabisi nyawa korban dengan Sangkur yang dipinjam dari teman yang tinggal disekitar lokasi pembunuhan," kata Kasatreskrim Polres Jakarta Timur AKBP Sapta Maulana kepada wartawan, Rabu (18/4/2018).
Sebelum bertemu dengan korban, pelaku meminjam senjata tajam tersebut dari temannya yang bernama Alfond Baddu sekira pukul 18.30, Senin (16/4/2018).

Setelah membawa korban ke tempat sepi dan gelap di belakang kampus UKI, pelaku kemudian mengeluarkan dan langsung menghujamkan sangkur tersebut ke dada sebelah kiri korban sehingga korban terjatuh.
Tak puas melihat korban tersungkur, lantas pelaku menujukkan kembali sangkur tersebut k tubuh korban sebanyak enam kali.
"Korban d tusuk enam kali tusukan sehingga korban meninggal dunia di tempat," katanya.
Setelah menghabisi nyawa korban, pelaku sempat mengembalikan sangkur di kontrakan temannya, Alfond Baddu.
Kemudian korban langsung mengemasi pakaian dan barang-barangnya untuk kemudian pergi ke kontrakan kakaknya yang terletak di kawasan Cikarang Selatan.
Seperti diberitakan sebelumnya, sesosok mayat pria ditemukan warga di sebuah gang sempit yang berada di belakang kampus UKI sekira pukul 19.00 WIB.