Gadis Ini Hampir Meninggal Setelah Pasang Kawat Gigi
Dokter mendiagnosis Leah dengan endokarditis, sebuah penyakit langka dan berpotensi fatal pada lapisan dalam jantung.
Penulis: rohmana kurniandari | Editor: rohmana kurniandari
TRIBUNJAKARTA.COM - Seorang gadis asal Hull, Inggris hampir meninggal setelah memasang kawat gigi.
Awalnya, gadis bernama Leah Kitchen (15) itu mengunjungi dokter gigi untuk mengencangkan kawat giginya.
Tak terpikirkan sebelumnya, sepekan pasca kunjungannya ke dokter gigi, Leah jatuh sakit.
Dia mengalami demam, sakit kepala, nyeri otot dan sendi, serta muntah yang tak terkendali.
Baca: Tak Disangka, Dikira Bersama Sang Kekasih, Wanita Ini Ternyata Bersama Putranya
Saat diperiksakan ke dokter, ia didiagnosa flu biasa dan diperbolehkan pulang.
Namun, setelah tiba di rumah, Leah kembali muntah.

Leah Kitchen (kanan) dan Andrea (kiri) (Viral4real)
Keadaannya semakin memburuk hingga ia menderita stroke ringan.
Dia pun menjadi sangat bingung dan seringkali lupa akan sesuatu.
Baca: Pria Inilah yang Selalu Ada untuk Jessica Iskandar dan Anaknya Selama di Amerika
Sang ibu, Andrea lalu membawa putrinya itu ke rumah sakit untuk melakukan scan MRI.
"Mereka melakukan scan MRI yang seharusnya hanya dilakukan selama 20 menit, tetapi dia ada di sana selama dua setengah jam. Mereka menemukan dia memiliki infeksi di tulang belakangnya ke otaknya yang berarti dia memiliki sua stroke kecil," kata Andrea, dilansir dari viral4real.com.
Tim medis juga menemukan beberapa tanaman di jantungnya dari logam kawat gigi dan telah mengenai otaknya, sehingga menyebabkan Leah merasa kebingungan.
Dokter mendiagnosis Leah dengan endokarditis, sebuah penyakit langka dan berpotensi fatal pada lapisan dalam jantung.
Endokarditis biasanya disebabkan oleh bakteri yang memasuki darah dan menuju ke jantung.
Keluarga Leah percaya bahwa logam dari kawat gigi Leah telah mendorong bakteri ke dalam aliran darah remaja yang menyebabkan infeksi. (TribunJakarta.com/Rohmana Kurniandari)