Polisi Sebut Wanita Muda Sebagai Kurir Narkoba Merupakan Tren Baru

“Untuk wanita ada lima tersangka dengan usia 20-40 tahun yang dijadikan kurir. Ini trend baru,” ucap Togi di gedung Sanitasi Bandara Soekarno-Hatta

Penulis: Ega Alfreda | Editor: Erik Sinaga
TribunJakarta/Ega Alfreda
Satu diantara lima tersangka wanita yang dijadikan kurir penyelundupan sabu. 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Ega Alfreda

TRIBUNJAKARTA.COM, TANGERANG- Seberat tiga kilogram narkotika jenis sabu dimusnahkan Polresta Bandara Soekarno-Hatta. Barang haram tersebut didapatkan dari lima kasus.

Dari kasus tersebut, 16 orang ditangkap termasuk 5 diantaranya adalah wanita.

Baca: Kisah Tamin: Puluhan Tahun Kerja di Pemerintahan, dari Kasi Kelurahan, Satpol PP hingga Ketua RT

Kapolresta Bandara Soekarno-Hatta, AKBP Viktor Togi Tambunan, menyebutkan, trend baru masa kini untuk menyelundupkan narkotika adalah menggunakan wanita sebagai kurirnya.

“Untuk wanita ada lima tersangka dengan usia 20-40 tahun yang dijadikan kurir. Ini trend baru,” ucap Togi di gedung Sanitasi Bandara Soekarno-Hatta, Jumat (27/4/2018).

Togi menambahkan, penyimpanan barang haram tersebut pun disimpan di tempat yang tidak lazim.

“Memang selama ini modus yang dilakukan sebagai kurir dengan modus menyimpan dalam pembalut dan bra mereka banyak gunakan kurir wanita,” tukasnya.

Menurutnya, alasan para bandar menjadikan perempuan sebagai kurir narkoba, tak ayal agar dapat lolos dari pemeriksaan petugas.

“Mungkin pemikiran mereka karena ini perempuan sehingga mungkin ada sungkan atau enggan melakukan pengecekan tapi teman dari Bea Cukai selalu mampu melakukan deteksi upaya upaya penyelundupan upaya internasional,” ujap dia.

Diwartakan sebelumnya, belum lama ini Polresta Bandara Soekarno-Hatta menangkap dua wanita yang merupakan ibu dan anak, setelah menyelundupkan 666 gram sabu dari Malaysia-Indonesia di dalam pembalut yang mereka kenakan.

Kapolresta Bandara Soekarno-Hatta, AKBP Togi Tambunan, saat membakar barang bukti sabu seberat tiga kilogram.
Kapolresta Bandara Soekarno-Hatta, AKBP Togi Tambunan, saat membakar barang bukti sabu seberat tiga kilogram. (TribunJakarta/Ega Alfreda)
Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved