Satu Orang Tewas, Pemprov DKI Evaluasi Operator Bus Transjakarta yang Kecelakaan di Simprug
Hingga saat ini, pihak kepolisian bersama Transjakarta masih melakukan proses investigasi untuk mengetahui penyebab kecelakaan tersebut terjadi.
Penulis: Pebby Ade Liana | Editor: Erik Sinaga
Laporan wartawan TribunJakarta.com, Pebby Adhe Liana
TRIBUNJAKARTA.COM, KEBAYORAN BARU - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengakatan bakal mengevaluasi operator pemilik bus Transjakarta yang kecelakaan di Simprug Jakarta Selatan dalam waktu dekat.
"Iya dievaluasi," kata Sandiaga Uno di kawasan Kebayoran Baru Jakarta Selatan Selasa, (8/5/2018).
Baca: Keluhkan Order Fiktif, Pengemudi Ojol Ini Pernah Dapat Order dari Kapuk ke Gunung Salak
Sandi mengaku pihaknya telah berkordinasi dengan Dirut Transjakarta, Budi Kaliwono untuk segera mengambil langkah tegas dengan memberi sanksi pada mitranya tersebut apabila menemukan beberapa temuan selama pemeriksaan.
"Kita akan tegas, saya sudah sampaikan sama Pak Dirut TJ, Pak Budi Kaliwono, kita harus tegas ikut ketentuan, dan kalau memang ini menjadi temuan kita sampaikan kepada mitra dan kita beri sanksi," katanya.
Baca: Ikatan Sarjana dan Profesi Perpolisian Indonesia: Masyarakat Mudah Tersulut Informasi Hoaks
Hingga saat ini, pihak kepolisian bersama Transjakarta masih melakukan proses investigasi untuk mengetahui penyebab kecelakaan tersebut terjadi.
Perlu diketahui, sebuah bus Transjakarta yang dioperasikan oleh Mayasari Bakti mengalami kecelakaan yang menabrak pembatas jalan di kawasan Simprug Jakarta Selatan pada Senin, (7/5/2018) kemarin.
Baca: 365 Anak Berkebutuhan Khusus di Seluruh Indonesia Ikuti SMBPTN
Atas kejadian ini, satu orang dinyatakan meninggal dunia karena tertimpa pohon yang roboh akibat ditabrak bus tersebut.