Sandiaga: Anggaran Tong Sampah Asal Jerman Rp 9,6 Miliar, Upaya Modernisasi Pengelolaan Sampah

Pengelolaan limbah sampah di Pulau Tidung hingga Kali Krukut turut menjadi prioritas Pemprov DKI Jakarta.

Editor: Wahyu Aji
TRIBUNJAKARTA.COM/SATRIO SARWO TRENGGINAS
Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno saat meresmikan Andrich Tech System di Instalasi Pengolahan Limbah Tinja (IPLT) Duri Kosambi, Cengkareng, Jakarta Barat, Rabu (23/5/2018). 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Danang Triatmojo 

TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR- Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Salahuddin Uno sebut tong sampah made in Jerman dengan anggaran Rp 9,6 Miliar yang ramai dibicarakan belakangan ini adalah bagian modernisasi pengelolaan sampah.

Sebanyak 2.600 tempat sampah buatan Jerman diklaim merupakan bentuk pengadaan yang sesuai dengan potret Dinal Lingkungan Hidup.

"Tempat sampah tersebut adalah bagian daripada kita memotret dinal modernisasi pengelolaan sampah," kata Sandi kepada wartawan, di Balai Kota Jakarta, Senin (4/6/2018).

Lebih lanjut terkait pengadaan tempat sampah tersebut, Sandi menyerahkan kepada Kepala Dinas terkait untuk memberikan statement jelas. Ia juga menyebut pengadaan alat kebersihan itu berasal dari pengadaan sebelumnya.

Baca: Pemprov DKI Ungkap Alasan Pembelian Tempat Sampah Buatan Jerman Rp 9,6 Miliar

Baca: Bukan SOTR, Sandiaga Uno Anjurkan Warga Sahur in the Masjid

“Tempat sampah nanti akan dijelaskan oleh Kepala Dinasnya, tapi ini tentunya adalah pengadaan sebelumnya,” ujarnya.

Pengelolaan limbah sampah di Pulau Tidung hingga Kali Krukut turut menjadi prioritas Pemprov DKI Jakarta.

Ia yang kebetulan beberapa waktu lalu mengikuti perlombaan Aquathlon dengan Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti, sempat melihat tumpukan sampah di kawasan pantai tersebut.

“Di Pulau Tidung sebagian adalah sampah kiriman, saya kebetulan ikut aquathlon di Pulau Tidung, saya melihat sendiri sampahnya itu banyak,” terang Sandi.

Membersihkan tumpukan sampah yang sebagian besar adalah kiriman tersebut dibutuhkan kerja kolosal, bukan dari oleh Pemprov DKI Jakarta saja, melainkan juga melibatkan masyarakat sekitar.

“Kita juga harus mengingatkan masyarakat untuk memastikan mereka lebih disiplin dalam mengelola sampah,” pungkas Sandi

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Anggaran Tong Sampah Jerman Rp 9,6 Miliar, Sandi: Bagian Modernisasi Pengelolaan Sampah

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved