Persiapan Arus Mudik, Pemprov Banten Kucurkan Dana Rp 700 Miliar Perbaiki Jalan Rusak
"Dana 700 miliar itu nantinya untuk perbaikan 100 kilometer jalan Provinsi Banten yang rusak pas arus mudik," ujar Gubernur Banten, Wahidin Halim
Penulis: Ega Alfreda | Editor: Erik Sinaga
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Ega Alfreda
TRIBUNJAKARTA.COM, BANTEN - Pemerintah Provinsi Banten mengucurkan dana senilai Rp 700 miliar melalui Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) tahun 2018 untuk perbaikan sejumlah ruas jalan yang ramai dilewati pemudik di Banten.
Tidak terasa, libur Lebaran sudah tinggal hitungan jari, berarti masyarakat Indonesia sebentar lagi akan melaksanakan mudik.
Baca: Salut! Mantan Pesohor Pesebak Bola Ini Ramai-ramai Kuliah di Harvard
Menanggapi hal tersebut, pemerintahan Provinsi Banten tengah membenahi beberapa ruas jalan yang dianggap menjadi titik padat arus mudik 2018.
"Dana 700 miliar itu nantinya untuk perbaikan 100 kilometer jalan Provinsi Banten yang rusak pas arus mudik," ujar Gubernur Banten, Wahidin Halim di Banten, Selasa (5/6/2018).
Wahidin menerangkan bahwasanya terdapat total 164 kilometer jalan di Provinsi Banten yang mengalami kerusakan.
Baca: PMI Jakarta Selatan Santuni Anak Yatim dan Duafa
"Nanti sisanya 64 kilometer lagi akan menggunakan APBD tahun depan, ditargetkan dua tahun ke depan jalan Provinsi Banten yang rusak sudah dibenahi," lanjut Wahidin.
Bahkan ada ruas jalan yang rusak berat. Seperti di Jalan Lingkar Selatan, Cilegon yang ambrol.
Satu diantaranya adalah ruas jalan Lingkar Selatan, Cilegon yang mengalami rusak berat. Akses jalur tersebut menghubungkan arah Serang menuju Anyer.
"Masalah jembatan yang lingkar luar Cilegon kan amblas tapi sudah yakin H-6 sudah disiapkan," papar Wahidin.
Ia mengklaim pihaknya segera menindak lanjuti terkait persoalan ini, Wahidin melanjutkan, jika dibiarkan kemacetan akan menggila terlebih memasuki musim puncak mudik Lebaran 2018.
"Tadi saya sudah kirim tim ke sana untuk segera melakukan perbaikan," ucapnya.
Wahidin menambahkan, dana 700 miliar itu akan digunakan untuk membenahi jalan provinsi di delapan Kabupaten dan Kota di Provinsi Banten.
Diantaranya Kota Tangerang, Kabupaten Tangerang, Tangerang Selatan, Kota Serang, Kabupaten Serang, Cilegon, Lebak dan Pandeglang.
"Semua jalan provinsi dicor beton dengan ketinggian 29 centimeter," ucap Wahidin.
