Suhu Air Saat Mandi Bisa Pengaruhi Kesehatan, Yuk Simak Manfaatnya
Manfaat kegiatan mandi akan berbeda, tergantung pada suhu air yang kamu gunakan, dan berapa lama waktu yang kamu perlukan saat mandi.
TRIBUNJAKARTA.COM - Mandi merupakan bagian penting dari rutinitas yang sehat.
Manfaat kegiatan mandi akan berbeda, tergantung pada suhu air yang kamu gunakan, dan berapa lama waktu yang kamu perlukan saat mandi.
Semua kembali ke pribadimu, lebih suka mandi air panas atau air dingin.
Ternyata suhu air juga bisa mempengaruhi kesehatan tubuh.
Seperti apa pengaruhnya, berikut penjelasannya.
Baca: Terlilit Utang, Bekas Polisi Syariah Banting Stir Jadi Kurir Sabu
Yang pertama: Mandi menggunakan air panas.
1. Mandi air panas bisa merilekskan otot-otot yang tegang dan kaku.
Jika kamu mandi menggunakan shower biarkan air hangat bekerja pada bahu, leher dan punggung.
2. Penelitian menunjukkan bahwa mandi air panas dapat meningkatkan kadar oksitosin dan mengurangi kecemasan.
Buat kamu yang memiliki banyak tekanan dalam pekerjaan, kamu sangat cocok untuk mandi menggunakan air panas atau hangat.
3. Mandi air panas juga berfungsi sebagai dekongestan alami untuk meredakan gejala pilek.
Hal ini karena kondisi uap panas bisa melembapkan saluran hidung.
Baca: Pamer Foto Jadul Bareng Maia Estianty dan Ahmad Dhani, Siapa Sangka El Rumi Disebut Mirip Gempita
Yang kedua: Mandi menggunakan air dingin
1. Mandi menggunakan air dingin sangat bagus untuk tubuh yang lelah.
Selain itu perubahan suhu yang dingin juga bisa membantu meningkatkan kewaspadaan mental kamu.
2. Para peneliti juga merekemondasikan mandi air dingin sebagai salah satu metode pengobatan depresi.
3. Mandi air dingin bisa melembapkan dan membantu menjaga kesehatan rambut sehingga rambut tidak mudah kering dan bercabang.
Jadi mandi air dingin atau air panas sama-sama punya manfaat yang baik. (*)