Sering Diselundupkan, Harga Kura-kura Moncong Babi Asal Papua Disebut Sangat Luar Biasa

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Ega Alfreda

TRIBUNJAKARTA.COM, TANGERANG - Diduga mempunyai nilai jual yang tinggi, satwa langka kura-kura moncong babi asal Papua kerap kali diselundupkan ke luar negeri.

Sejumlah 599 ekor kura-kura moncong babi asal Papua dipulangkan dari Hong Kong setelah diselundupkan pada tanggal 12 Januari dan 27 Januari 2018.

Menurut Indra Exoitasia selaku Direktur Konservasi Keanekaragaman Hayati Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, hewan langka tersebut mempunyai nominal yang tinggi.

Hal tersebut yang membuat para WNA secara ilegal membawa kura-kura endemik Papua tersebut ke negaranya masing-masing guna dijual.

"Saya tidak mau mengatakan harganya karena kita tidak ingin ada perdagangan lagi kalau saya sebut harga lagi. Tapi nilainya sangat luar biasa," ujar Indra di Kantor Bea Cukai Bandara Soekarno-Hatta, Jumat (24/8/2018).

Ia melanjutkan, sebagian WNA yang menyelundupkan tersebut juga menjadikan kura-kura moncong babi tersebut sebagai peliharaan.

"Ada juga yang konsumsi. Untuk makan aja," tambah Indra.

Sebelumnya, 599 Kura-kura moncong babi asal Papua Indonesia yang telah diselundupkan di Hong Kong dikembalikan ke Indonesia dan akan dikembalikan ke habitatnya di Sungai Kao, Distrik Mindiptana, Kabupaten Boven Digoel, Papua malam ini.

"Akan kita lepaskan ke habitat asalnya di Papua jam 10 malam ini," ujar Tan Kit Sun selaku Senior Conservation Officer of Kadoorie Farm And Botanic Garden Corporation di Kantor Bea Cukai Soekarno-Hatta, Jumat (24/8/2018).

• Luis Milla: Wasit Tidak Memiliki Level, Tidak Punya Hati, Tidak Melihat Perjuangan Anak-anak Muda

• Dua Eksekutor Indonesia Gagal Masukkan Bola Saat Adu Penalti Vs UEA, Indonesia Tersingkir

• Senyum Eko Yuli Irawan, Atlet Peraih Emas Angkat Besi Ketika Tiba di Rumah Indonesia

Menurutnya, Habitat kura-kura moncong babi adalah rawa dan sungai dan hanya dapat ditemukan di tiga negara.

Negara tersebut yakni, Indonesia, Papua New Guinea, dan Australia bagian utara. Sedangkan untuk Papua bagian selatan sebaran mereka meliputi Kabupaten Merauke, Asmat, Mappi, Bovendigoel, Mimika, Dogiyai, sampai ke Kaimana. 

Kura-kura moncong babi merupakan satwa yang dilindungi berdasarkan Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI Nomor P.20/MENLHK/SETJEN/KUM.1/6/2018 tentang Jenis Tumbuhan dan Satwa yang dilindungi.

"Secara internasional, kura-kura jenis ini berstatus vulnerable atau rentan dalam red st Intematronal Union Conservation Nature (IUCN)," jelas Tan.