Keuntungan Ini yang Bisa Didapat Seorang Anak Apabila Rutin Berlatih Memanah

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra

TRIBUNJAKARTA.COM, SUKMAJAYA - Meningkatnya pamor olahraga panahan beberapa tahun terakhir membuat sejumlah orangtua mendaftarkan anaknya berlatih di klub panahan.

Selain karena olahraga yang dianjurkan dalam agama Islam, Susilowati (40), pengurus club Kings Archery mengatakan melatih emosi dan fokus anak juga menjadi pertimbangan orangtua.

"Pertama karena panahan olahraga yang dianjurkan dalam agama Islam. Terus untuk melatih fokus anak, karena kalau memanah kan antara hati dengan otak. Jadi harus tenang, fokus," kata Susilowati di Sukmajaya, Depok, Kamis (4/10/2018).

Susilowati mengatakan, rata-rata waktu yang dibutuhkan pemula untuk dapat memanah menggunakan standar bow dari jarak 15 meter dibutuhkan waktu tiga bulan.

Namun lama waktu melatih kemampuan itu sangat bergantung pada hasrat dan ketekunannya berlatih memanah anak.

"Ada tahapnya, dari lima meter, 10 meter, 15 meter. Biasanya anak-anak butuh waktu tiga bulan untuk bisa manah 15 meter. Tapi tergantung bagaimana passion dan latihannya," ujarnya.

Susilowati menyebut ada beberapa anak yang sebelum berlatih memanah cenderung bersikap temperamen, dan tidak fokus.

Namun setelah beberapa bulan berlatih memanah, anak tersebut dapat lebih mengontrol emosi, dan fokusnya dalam mengerjakan sesuatu.

• Mental Pemain Persib Bandung Disebut Terganggu Saat Latihan Setelah Diberi Sanksi Komdis PSSI

"Ada anak yang sebelum masuk itu tertutup dan menganggap orang lain itu mengganggu. Tapi setelah dia ikut jadi mau bersosialisasi, jadi lebih fokus juga," tuturnya.

Kings Archery sendiri membuka tiga paket member, yakni delapan kali pertemuan dengan biaya Rp 300 ribu dan 12 pertemuan dengan biaya Rp 350 ribu per bulan.

Dan 16 pertemuan dengan biaya Rp 400 ribu tanpa batas waktu dengan waktu latihan selama dua jam setiap pertemuan.

Mereka berlatih di lapangan Stadion Mahakam setiap hari Selasa, Kamis, Jumat, Sabtu, dan Minggu.