Pembunuh Pelajar MTs di Depok Merupakan Saudara Korban, Ayah Korban Harus Menenangkan Diri

Humas Polresta Depok Ipda I Made Budi membenarkan Ahmad Rifai (19) alias Papay merupakan tersangka pembunuh sadis Ali Akbar

Penulis: Bima Putra | Editor: Erik Sinaga
TribunJakarta/Bima Putra
Sumarno (tengah) saat ditemui di rumah duka, Sawangan, Depok, Senin (8/10/2018) 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra

TRIBUNJAKARTA.COM, SAWANGAN - Penatan Urusan (Paur) Humas Polresta Depok Ipda I Made Budi membenarkan Ahmad Rifai (19) alias Papay merupakan tersangka pembunuh sadis Ali Akbar (14) pada Sabtu (6/10/2018).

Sumarno (48), ayah korban kalap dan histeris saat mengetahui pembunuh anak semata wayangnya masih merupakan saudara jauh keluarganya.

"Ya Allah dia keponakan saya. Anak saya seiring main sama dia, sering main di Warnet sama dia," jerit Sumarno sembari menahan emosi di kediamannya, Sawangan, Depok, Senin (8/10/2018).

Meski sudah mengikhlaskan kepergian Akbar, Sumarno sempat harus menenangkan dirinya saat mengetahui identitas pembunuh anaknya.

Teguh Santoso (40), adik Sumarno mengatakan Rifai alias Papay ditangkap tim gabungan Polresta Depok dan Polsek Sawangan pada Minggu (7/10/2018) pukul 22. 50 WIB.

Dia ditangkap setelah melarikan diri ke hunian kakak perempuan ke empatnya, kawasan Cipete, Jakarta Selatan.

"Ditangkap pukul 22.50 WIB di rumah kakak perempuannya. Saya dikasih tahu sama polisi, dikirimin foto pas dia ditangkap. Iya, dia memang masih saudara, saya kenal," ujar Teguh.

Warga Sebut Polisi Telah Menangkap Terduga Pelaku Pembunuh Pelajar MTs di Depok

Kisah Dokter Eka Erwansyah di Palu: Bau Busuk Jenazah Depan IGD dan Sebut Ada 3 Sang Pembunuh

Secara terpisah, Ketua RT 01/RW 09 Jayadi yang bermukim dekat kediaman Rifai menduga tersangka berada di kediaman kakaknya guna melarikan diri.

Pasalnya, sebelum dicokok sejumlah polisi berpakaian preman sempat dua kali menyambangi kediaman orangtua Rifai guna menanyakan keberadaan pelaku.

Tepatnya satu jam setelah jasad Akbar ditemukan dan pada Minggu (7/10) sekira pukul 03.00 WIB setelah memeriksa rekaman CCTV dua perumahan sekitar.

"Kayaknya dia mau kabur, karena polisi sudah dua kali ke rumahnya. Yang dini hari itu malah polisi kayak ngegeruduk rumah pelaku. Habis itu pihak keluarga ngasih tahu keberadaan Rifai," ucap Jayadi.

Jayadi juga membenarkan bila Rifai alias Papay merupakan warga Kelurahan Cinangka seperti Akbar dan keluarganya.

Dia tinggal bersama ayah dan ibu tirinya tak jauh dari kediaman Akbar di Jalan Pahlawan, RT 01/RW 01 Kelurahan Cinangka, Sawangan, Depok.

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved