Buron Satu Bulan, Pelaku Pengeroyokan di Diskotek Bandara Ditangkap

Setelah buron selama satu bulan, dua pelaku pengeroyokan terhadap pengunjung Diskotek Bandara, Kebon Jeruk, Jakarta Barat dibekuk polisi.

Penulis: Elga Hikari Putra | Editor: Mohamad Afkar Sarvika
Dok. Satreskrim Polres Metro Jakarta Barat
Tersangka pelaku pengeroyokan terhadap pengunjung Diskotek Bandara tiba di Jakarta. 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Elga Hikari Putra

TRIBUNJAKARTA.COM, PALMERAH - Setelah buron selama satu bulan, dua pelaku pengeroyokan terhadap pengunjung Diskotek Bandara, Kebon Jeruk, Jakarta Barat dibekuk jajaran Satreskrim Polres Metro Jakarta Barat.

Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat, AKBP Edy Suranta Sitepu mengatakan kedua pelaku Frengky (25) dan Julius (37) ditangkap di Bangka Belitung pada Minggu (18/11/2018) siang.

"‎Pelaku ditangkap di Dusun Samhin, Desa Padang Baru‎, Kecamatan Pangkalan Baru, Pangkalpinang, Bangka Belitung. Kami bekerjasama dengan Subdit Cyber dan Subdit Jatanras Polda Bangka Belitung‎," kata Edy dalam keterangan tertulisnya, Senin (19/11/2018).

Edy mengatakan ‎saat hendak ditangkap, pelaku Frengky berusaha melawan sehingga terpaksa ditembak di bagian kaki.

"Kini kedua pelaku telah tiba di Jakarta dan tengah menjalani pemeriksaan di Mapolres Metro Jakarta Barat," kata Edy.

Dua Jenazah Korban Kecelakaan Lion Air PK-LQP Masih Disimpan di RS Polri, Ini Alasannya

Viral Penumpang Wanita Kejar Pesawat Hingga ke Landasan karena Ketinggalan

Kanit Krimum Polres Metro Jakarta Barat, AKP Rulian Syauri mengatakan saat ini ‎pihaknya tengah memburu sembilan DPO lainnya yang terlibat dalam pengeroyokan berujung kematian di depan Diskotek Bandara pada 17 Oktober 2018 lalu.

"Sebelum ini, kami sudah amankan satu pelaku berinisial B. Jadi sudah ada tiga pelaku yang diamankan dan kami masih buru pelaku lainnya," kata Rulian.

Sebelumnya, pada Kamis (17/10/2018) dini hari terjadi keributan di depan Diskotek Bandara, Kebon Jeruk antara dua kelompok yang menewaskan dua pengunjung berinisial HS (38) dan SG tewas.

Kapolsek Kebon Jeruk, Kompol Martson Marbun mengatakan kejadian itu bermula hanya karena saling senggol saat mereka berjoget di dalam diskotek.

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved