Pisah Ranjang dengan Istri, Buruh di Bali Rudapaksa Putrinya yang Masih Pelajar Hingga Hamil

Seorang ayah tega melakukan rudapaksa kepada anak kandungnya yang berusia 16 tahun di Kecamatan Gianyar, Kabupaten Gianyar, Bali.

istimewa/ TribunJatim
Ilustrasi korban perkosaan 

TRIBUNJAKARTA.COM, GIANYAR - Seorang ayah tega melakukan rudapaksa kepada anak kandungnya yang berusia 16 tahun di Kecamatan Gianyar, Kabupaten Gianyar, Bali.

Gusti RP (54) yang bekerja sebagai buruh telah diamankan Unit IV Reskrim Polres Gianyar, Rabu (16/1/2019).

Dikutip dari Tribun Bali, kejadian itu diketahui, saat korban, GAMS (16) bersama ibunya hendak menggugurkan kandungannya ke sebuah rumah sakit di Gianyar.

Polisi mengungkap, korban sudah disetubuhi sejak masih duduk di bangku kelas V SD.

Kasatreskrim Polres Gianyar, AKP Deni Septiawan mengatakan, pelaku telah diamankan.

Deny membenarkan bahwa pelaku yang menghamili gadis yang masih berstatus pelajar itu merupakan ayah kandungnya sendiri.

Menurut Deni, kasus ini terungkap saat korban bersama ibunya hendak menggugurkan kandungannya ke salah satu rumah sakit di Gianyar.

Dokter setempat menanyakan siapa ayah dari kandungan tersebut, dan korban mengatakan ayahnya sendiri.

Mendapat pengakuan tersebut, dokter menginformasikan pada seorang anggota kepolisian.

ILUSTRASI
ILUSTRASI (ISTIMEWA)

Tak berselang lama, kata Deni, pihaknya langsung melakukan penyelidikan terhadap kasus ini.

"Pelaku sudah kami amankan," ujarnya.

Dari hasil introgasi, kata Deni, pelaku mengakui telah menyetubuhi anak kandungnya sendiri.

Dimana korban ini, merupakan anak ketiga dari tiga bersaudara.

Modus Tawarkan Bantuan, Pengendara Motor Rudapaksa Ibu Rumah Tangga di Persawahan

Seorang Kakek di Yogya Rudapaksa Cucu Disamping Istri yang Sedang Tertidur

Pelaku sudah menyetubuhi anaknya ini sejak si anak masih duduk di bangku kelas V SD hingga ia hamil awal Juli 2018.

"Alasan pelaku menyetubuhi anaknya karena semenjak tahun 2003 sampai sekarang tidak pernah melakukan hubungan badan dengan istrinya dikarenakan sudah pisah ranjang, dan perempuan yang ada di rumahnya hanya istri dan anaknya. Istri jarang di rumah karena bekerja sebagai buruh pembuat batu bata merah, dan situasi di rumah sering sepi karena hal tersebut pelaku menyetubuhi anaknya," ungkap Deni.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved